Idol AU! (YanjunxDinghao)

293 34 14
                                    

Yanjun menatap pantulan wajahnya dicermin sambil mendesah. Dia lelah dengan semua foundation, cushion, bedak, dan semua benda yang identik dengan wanita itu kini menempel diwajahnya sejak 1 tahun yang lalu.

Setahun yang lalu yang diinginkan Yanjun hanya menggapai mimpinya dan membuktikan pada ayahnya bahwa dia sanggup dan akan bertahan dijalan yang dia pilih. Membuktikan pada keluarganya bahwa mimpinya menjadi penyanyi dan berdiri diatas panggung bukanlah mimpi kanak-kanak yang akan hilang saat beranjak dewasa. Ini hidupnya, sumber motivasi hembusan nafasnya.

Tapi Yanjun tidak pernah berpikir kalau wajahnya akan dijadikan kanvas tempat para make up artis itu menorehkan 'catnya'. Dia selalu merasa wajahnya sudah cukup sempurna tanpa make up. Bukankah dia terlahir sempurna dengan warisan senjata berharga dari ibunya, lesung pipinya.

"Lin Yanjun sudah selesai memuja wajahmu sendiri? Kita harus briefing sebelum naik panggung", Cai Xukun leader grupnya menatap Yanjun dari cermin dengan wajah datar.

Yanjun mengganggukkan kepalanya sambil mengedipkan sebelah matanya. Alhasil Xukun menampakkan wajah tak sudinya.

Mereka akan melakukan fanmeeting sekaligus perayaan 1tahun debut. Ini adalah hari spesial yang harus dirayakan 9% dan nice bersama-sama. Yanjun menundukkan kepalanya, berdoa dalam hati untuk kelancaran acara dan kedatangan orang yang ditunggunya.

Setelah briefing singkat staff dan member, acara itu resmi dimulai.
Lagu debut mereka mengalun menghasilkan jeritan histeris fans mereka yang berjumlah ribuan.

Yanjun menatap haru green aqua ocean yang memenuhi venue. Dia setahun yang lalu mungkin sedang berdiri dibawah sana atau mendekam diruang latihan, mengulang tarian yang diajarkan gurunya berkali-kali. Tapi sekarang dia diatas panggung sebagai 9% Lin Yanjun.

Yanjun terus menatap berkeliling dari lantai satu ke lantai dua, terus menyorot penonton sambil sesekali menatap intens kamera fansitenya. Lalu kembali mencari sosok yang dirindukannya diantara ribuan penonton.

Yanjun tersenyum cerah saat melihat orang yang dicarinya berdiri disudut gelap lantai dua dengan slogan namanya sambil berteriak I LOVE 8GE tanpa tahu malu dan mengabaikan tatapan fans Yanjun yang seakan ingin mengulitinya.

Yanjun tersenyum cerah saat melihat orang yang dicarinya berdiri disudut gelap lantai dua dengan slogan namanya sambil berteriak I LOVE 8GE tanpa tahu malu dan mengabaikan tatapan fans Yanjun yang seakan ingin mengulitinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Yanjun kembali mengulum senyum saat orang itu berteriak makin keras saat sadar dia menatapnya. Xiao Fu kamu akan sakit tenggorokan saat pulang dari sini, berhentilah! Yanjun hanya bisa membatin, tak sanggup mengutarakan rasa senang dan khawatirnya sekaligus.

Yanjun kembali fokus saat bagian nyanyinya tiba. Saat lirik-lirik lagu yang dinyanyikannya penuh cinta, dia akan langsung menatap kearah mataharinya berada, layaknya bunga matahari yang terus mencari datangnya sinar sang surya. Ya Xiao Fu atau Lu Dinghao adalah mataharinya, sumber nafasnya selain mimpinya.

 Ya Xiao Fu atau Lu Dinghao adalah mataharinya, sumber nafasnya selain mimpinya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 14, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Idol Producer Oneshoot Collection (bromance)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang