Matahari sudah bersinar terang, memberi tanda kalau hari sudah pagi. Burung berkicauan dengan indahnya. Aku membuka mataku dan yang pertama lu lihat adalah Soonyoung, dia memeluk ku dengan erat seperti tidak memperbolehkan aku pergi saja. Sedangkan Hoshi, dia dibelakang ku, dia memeluk ku juga tetapi tidak sekencang Soonyoung, mungkin karna kecapean.
Aku menggeliatkan badan ku sedikit ingin ke kamar mandi, tapi mereka berdua dengan cepat mengeratkan pelukan dan mendekatlan badan mereka kepada ku
"Jangan bergerak"
Kata Hoshi sambil mengeratkan pelukan lagi"Hyungie~ jangan kasar kasar~"
Kata Soonyoung sambil mengeratkan pelukannya juga"Lepaskan.. Ini sangat panas~"
Satu hal yang ku lupa, bahwa dua benda silinder panjang dan besar itu masuk menancap di kedua lubangku
Aku menggeliat sedikit dan secara tidak sengaja aku mendesah karna lupa kalau masih ada yang menancap
"Yaa~ nona manis.. Jangan bergerak terlalu banyak.. Kita berdua masih didalam mu.."
justru menggerakkan pinggul ku lagi, ada apa dengan ku? Kenapa aku jadi begini? Kenapa aku menjadi seperti partner sex mereka?
"YAA!! Berhenti bergerak atau lubang mu akan sobek sebelum kamu punya anak!!"
Kata HoshiAku langsung terdiam dan menaikkan selimut sampai sebatas hidungku. Aku termenung dan takut
SKIP
"Ahhh ahh"
Keinginan ku yang tadii pagi sudah terwujud, lubang ku dihujam Oleh Soonyoung dan ini rasanya sangat nikmat
"Soonhhhh~"
"Ahhh ndee~"
"Eunghh ahhh ahh"
"Jihooniehh~ ahhh nikmath sekalihh~"
Dia menghentakkan dengan lebih keras dan juga lebih dalam yang jelas
"Lagihh ahh ahh~"
"Ahhh sayangg kuhh~"
"Eunghh Soonnhhh~ lagihh lagihh.."
Dia menyodok ku lebih cepat sampai kasur yang dibawah berdecit
"Yesshh!! Thereeehh~ ahhh"
Kepunyaan nya menyodok sweet spot ku, spot dimana itu adalah spot yang tepat untuk disodok. Dia menyodok dengan lebih semangat lagi
"Call me daddy~"
"Ahh Soonyoungieehh daddyhh~ ahhh daddyhh~"
"Eunghh Jihoonieehh~ ohhh yeshh~"
Lalu dilangsung kekuar didalam ku begitu aku memanggilnya daddy. Dia kekuar banyak sampai sampai sedikit dari cairannya itu menetes dari lubang ku
"Eunghh~"
Lenguh ku sambil menggeliat kecil"That was amazing~"
Soonyoung melepas kepunyaan nya dengan pelan pelan lalu dia merebahkan tubuh disebelahku
"Jadi.. Apakah kamu puas dengan servis ku?"
Aku menatap nya dengan tenang dan tertawa kecil
"Harusnya aku yang bilang.. Kamu kok tuan rumahnyaa.."
"Jangan panggil aku yang lain selain daddy"
"Huh?"
"Call me daddy~"
"Okay, daddy"
Dan mereka tertawa bersama sedangkan disisi lain ada yang cemburu dengan mereka berdua, siapa lagi kalau bukan Hoshi
KAMU SEDANG MEMBACA
A Twin psychopath stole my heart [+soonhoon]
FanficWritten in bahasa Indonesia!! [RATED M] "Cinta, tapi tidak pernah sesakit ini" ©BangBeghal,2018