Ini baru awal

14 0 0
                                    

Apa yang kalian bayangkan tentang masa remaja? Nongkrong, Traveling, hangout. kebanyakan remaja mungkin akan menjawab demikian tapi berbeda dengan Sahila Anggia Renata, dia hanya gadis pendiam yang tertutup dan tak memiliki teman sama sekali.

Setiap harinya dia hanya berdiam diri dikamar dan membaca novel atau cerita-cerita wattpad di internet.

Dulu dia tidak seperti ini bahkan dulu dia lebih dikenal dengan gadis cerewet dan jahil. Semua berawal Saat dia lulus sekolah menengah pertamanya.

Flasback On

"Sahi, kamu tidak berangkat ke sekolah untuk persiapan acara kelulusanmu, nak?" Kata mila ibunya.

"Tidak bu, aku ingin dirumah saja. Percuma aku kesana kalo cuma diolok-olok oleh sahabatku sendiri!" Ucapnya.

"Apa yang terjadi sayang?" Ibunya khawatir.

"Ibu tau, kania sahabatku tiba-tiba menjahuiku bahkan dia sangat membenciku. Dia bilang kalo aku sudah membongkar aibnya dihadapan Semua orang sehingga semua anak disekolah membicarakannya, padahal aku tidak mengatakan apapun bahkan aku tau berita itu dari Kania sendiri. Sejak saat itu aku tidak memiliki teman bu, mereka semua menjauhiku." Sahi meneteskan air mata sambil menceritakannya.

"Sahila, kamu anak ibu dan ayah satu satunya nak, kalo kamu tidak bisa menghadapi situasi ini kamu akan terus terpuruk seperti ini. Apa kamu tidak ingin menikmati masa remajamu? Kamu harus bangkit dan melanjutkan hidupmu nak!" bujuk ibunya.

"Aku tau bu, tapi ini sulit. Bagaimana aku bisa melanjutkan hidupku kalau teman saja aku tidak punya?" Sahila kembali menangis.

"Sudah sayang, sekarang kamu usap airmata itu. Kamu siap-siap berangkat ke sekolah dan jelaskan kebenarannya pada kania, jika dia masih tidak mau mendengarkanmu yasudah, kamu harus terima dan lanjutkan kembali hidupmu. Setidaknya kamu sudah berusah, mau dia mendengarkan penjelasanmu atau tidak itu hak kania, yang terpenting kamu sudah mencoba memperbaiki semuanya bukan?" Jelas ibunya.

"Baiklah bu, terimaksih telah menjelaskanya. Aku menyayangimu" sambil memeluk sang ibu.

"Tentu nak, ibu juga menyayangimu. Sana kamu bersiap-siap" pinta ibu.

Flashback off















Hai-hai, i'm back. Gimana masih baca cerita ini? Gue harap kalian masih mau. Jangan lupa klik tanda bintang biar gue makin semangat lanjut cerita ini yah.😆

MissGrey:*

Happy EndingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang