Author: Vellvash
Genre: Drama, Romance
Main cast: Kim Haera, Lee FelixAuthor pov
"Tunggu sebentar disini bisa? Aku akan mengambil uang cash untuk mengganti uangmu yang tadi kupakai belanja" tanya Haera. "Ah, ani! Gwenchanna" Felix menolak. "Tadi kau bilang kau tinggal di apartemen itu ya?" Tanya Felix sambil menunjuk apartemen yang berada tepat disamping supermarket. "Ne, kau sendiri tinggal dimana?" Haera balik bertanya. "Disana" Singkat, padat dan jelas. Itulah jawaban yang dilontarkan oleh Felix sembari menujuk sebuah apartemen yang tepat di depan supermarket. Merekapun saling berpamitan untuk pulang ke apartemen masing masing.
.
.
.Kim Haera pov
Aku hanya berjalan sedikit saja untuk sampai ke apartemenku saat ini. 'Lee Felix? Ku rasa nama itu sudah tak asing lagi di telingaku. Tapi, siapa dia?' Akupun bertanya tanya dalam hati. Tak sampai 10, bahkan 5 menit, aku sampai tepat didepan pintu masuk apartemen.
*Skip
"Selesai sudah pekerjaan rumahku kali ini" gumamku setelah menyelesaikan pekerjaanku yang terakhir. Akupun memutuskan untuk mandi. Usai mandi, ku pakai baju rumahku == baju kaus oblong putih serta hot pants jeans == ku berjalan pelan menuju ruang keluarga.
'Ngapain ya?' batinku bingung akan hal apa yang harus aku lakukan sekarang. Ku meraih ponsel yang terletak diatas meja didepan sofa ruang keluarga. Tepat didepanku. Aku hanya membuka satu aplikasi saja sambil mendengarkan lagu yang kupasangkan dari ponsel ke bluetooth speaker televisiku.
Lagu yang menurutku aesthetic , dibawakan oleh Dodie, berjudulkan Party Tatoos. Lagu lagunya seslalu membuatku tenang, dan tak jarang jika lagu lagunya kujadikan pengantar tidur. Adapun lagu lagu lainnya yang dibawakan oleh Troye Sivan, Bazzi, The 1975, Alice Cate, Blackbear, Ben Howard, Billie Eilish, dan yang lainnya. Tentu saja kpop song juga terbaur disana.
Akupun merasa bosan dengan apa yang kulakukan sekarang. Hanya bersantai santai di sofa empuk dengan ponsel ditangan yang tak lepas dari tatapanku. Entah apa yang sedang kulihat di layar itu. Scroll Timeline and like. Itu lah yang aku lakukan pada ponselku. Jam di layar ponsel sudah menunjukkan 11:45 KST.
.
.
.Lee Felix pov
'huft..' ku membuang nafas setelah ku meletakkan belanjaanku diatas meja makan dan duduk di sofa. Ku buka ponsel ku yang sudah dipenuhi notofikasi. Khususnya Social media ku. Ada yang bertanya dimana aku sekarang, nomor ponselku, dan hal hal umum yang biasa ditanyakan kepada seseorang yang ganti ponsel dan nomor seperti ku. Satu per satu kubalas pertanyaan mereka.
"Yak! Mengapa aku melupakannya?! Aku lupa akan menanyakan nomor ponsel yeoja itu! Siapa namanya? Haera-ah!" Gerutuku saat menyadari ada sesuatu yang terlupakan saat bersamanya tadi. 'Apakah aku harus ke apartemennya untuk sekedar menanyakan nomor ponselnya? Akh, andwae! Itu ide yang sangat bodoh!' ku terus menerus bergelut dengan pikiranku.
Men-charger ponsel, beres beres, makan dan mandi. Itulah yang tadi kulakukan sesudah pusing memikirkan satu hal yang sebetulnya sangat tidak penting. Usai mandi, aku ingin mengunjungi mall yang dekat dekat sini saja untuk sekedar membeli beberapa stel baju, dan perlengkapan sekolah baru. Aku ke Seoul memang tak membawa barang yang banyak banyak.
Aku tengah bersiap siap untuk pergi namun ku mendengar bel apartemenku berbunyi nyaring. 'Siapa yang datang?' ku bertanya dalam hati. Dengan setengah berlari, ku menuju pintu masuk. Kubuka pintu, dan yang datang adalah...
.
.
.Han Ji Sung pov
Ku menunggu sebuah mobil yang akan menjemputku di sebuah stasiun. Beberapa barang penting, itu lah yang sekarang sedang berada di tas punggung ku. "Yak! Lama sekali mobil ini!" Aku menggerutu kesal karena mobil yang kupesan lewat aplikasi driver online yang tak kunjung datang. 'Ah! Itu dia!' batin ku ketika melihat mobil yang melaju dari kejauhan dengan nomor polisi yang sama dengan yang tertera pada layar aplikasi.
.
.
.Author pov
Han Ji Sung, seorang teman laki laki dari seorang namja yang bernama Lee Felix. Dewasa, mandiri, selalu saling belajar dan membimbing dengan Felix, dan sifat umum lainnya yang sangat wajar jika dimiliki seorang namja. Busan to Seoul. Mungkin itu bisa menjadi judul perjlanannya kali ini. Tak terasa, Ji Sung sudah tepat berada di depan sebuah apartemen yng bernomorkan 54 di jalan hwangja. Ji Sung turun dari mobil yang ditumpanginya, tak lupa ia membayar ongkos. Berjalan mendekati sebuah pintu apartemen yang tertutup, dan memencet tombol berlogo kan bel yang berada tepat di samping pintu tersebut.
.
.
.Lee Felix pov
Dengan setengah berlari, ku menuju pintu masuk. Ku buka pintu, dan yang datang adalah...
"Annyeong!" Han Ji Sung sudah berada tepat di depan pintu apartemenku dengan muka aegyeo nya. "Yak! Menjijikan kau ber aegyeo seperti itu! Jangan lakukan itu lagi di depan ku!" Menjijikan! Begitulah perasaanku saat mendapati seorang Han Ji Sung yang biasanya tampil keren di depan orang orang.
"Ah, bisa kah kau menyapaku terlebih dahulu sebelum mengomel?" ocehnya sembari masuk ke apartemen milik ku. "Ne, tapi tadi sangat menjijikan sehingga aku spontan mengatakannya. Mian" ku meminta maaf padanya dengan muka dan naca bicara yang malas dan menutup pintu. "Tumben kau sudah rapi jam segini, mau kemana?" Ji Sung bertanya kepadaku dan berlalu menuju kamar ku untuk menaruh tasnya. "Iya, aku ingin membeli sesuatu di mall. Kau mau ikut tidak? Kalau tidak ya sudah." Ucapku sembari mengambil beberapa barang yang terletak diatas meja televisiku. Seperti kunci mobil, dompet yang brisikan beberapa kartu dan uang cash, serta ponsel baru ku yang masih terhubung charger nya. Menaruh barang barang tersebut di saku celana dan ingin meninggalkannya sendirian. "IKUT!!!" pekik Ji Sung yang terlihat tengah berlari kecil dari arah kamarku sudah lengkap dengan apa yang diperlukan saat di mall nanti.
.
TbcApa yang akan dilakukan Haera di tengah tengah kebosanannya? Dan apa sajakah yang akan dibeli Felix dan Ji Sung ketika di mall? Stay in this fanfic!
Vote, comment and share
JIKA kalian suka sama fanfic ini..See you readers😘😘
KAMU SEDANG MEMBACA
•[Flashback]• °Lee Felix°
FanfictionGausa di deskripsiin, tar jadinya spoiler;) -Vellvash