~SATU~

187 13 19
                                    

OSN akan diadakan 4 hari lagi Dirga,Desyca,Juna,Reihan dan juga Bejo tengah fokus memperhatikan yanji yang tengah menerangkan,hampir 30 menit yanji menerangkan tapi Desyca tak kunjung mengerti,desyca memutar bola matanya,melirik dirga,juna,bejo dan reihan,

hening

mereka tengah sibuk memperhatikan yanji.

Desyca berusaha memikirkan rencana,tentu saja rencana untuk bisa meninggalkan ruangan 304 itu skrg juga.

"Pfffttt!!" ujar desyca setengah terkikik,ia tngah menjalankan sebuah rencana licik untuk memecah keheningan,hingga semua melirik ke arah Desyca,termasuk yanji dan pak zam

"Kamu knapa dekk??" tanya bejo

"Gpp mas,desyca cmn liat laoshii,laoshi sexy kalo lgi ngajar gitu" ujar desyca merayu

"Pasti punya rencana licik" ujar dirga,berbisik namun dapat terdengar oleh desyca.ia menatap desyca dgn tatapan dingin,namun penuh arti,tak lupa pula ia menekankan kata licik,seolah tau apa yang sedang Desyca rencanakan.

"Laoshi,maafin Desyca yaa!!! Desyca ganggu konsentrasi laoshi" ujar desyca dengan ekspresi menyesal,tanpa merespon dirga.dan mulai menjalankan misi.

"Kali ini laoshi maafin" ujar yanji sambil kembali memalingkan wajah ke papan tulis.

"Laoshiiiii!!!!" ujar desyca yg kembali sucses membuat yanji memalingkan wajah dari papan tulis.

"Desyca boleh bilang sesuatu gak?" lanjut desyca.

Yanjie menghela nafas panjang

"Yaa,,ada apa desyca?"

"Hmm,kayaknya mata desyca udah mulai minus deh laoshii! Jadi dari tadi desyca gak tau laoshi nulis apa."ujar desyca sambil memasang wajah memelas.

" yaudah desyca duduk di sini"ujar yanji sambil menunjuk kursi paling depan.

"Gak mauuu!!! Laoshi gak pengertian bgt sih,ntar kalo desyca tambah minus gmn? Trus kalo desyca gak ngerti gmn?ntar desyca bisa kalah sama si sipit mesum itu" desyca berkata sambil menunjuk dirga

"Knapa jadi bawa² nama dirga?" ujar si sipit me- ehh- maksudnya dirga

"Desyca gak bawa² nama kamu,desyca cmn bilang 'sipit mesum' kamu ngerasa ya?"

"Lo tadi nunjuk gue slebor" dirga berkata jengkel

"Desyca gak nunjuk kamu,desyca cmn peg-"

"Stoopppp!!!" ujar yanji berteriak lantang hingga bejo,juna dan reihan menatapnya,kecuali dirga dan desyca,karna pada saat beradu mulut mereka sudah biasa mendengar yanji berteriak untuk menghentikan mereka.

"Hufff!!! Laoshi rasa pelajarannya cukup hari ini. Dan dessyca... Besok jangan lupa pakai kaca mata atau lensa mata,karna laoshi gak mau diganggu sama alasan kamu yang abstrak itu!" ujar yanji sambil meninggalkan ruangan 304.

"Yeeeaaayyy!!!! Desyca berhasill!!" desyca tertawa lepas sambil melonjak kegirangan

"Uwaahh,mksh ya des,berkat kamu kita kluar dari situasi yang rada horor ini" ucap reihan

"Dasar otak udang!!" ujar dirga sambil menghentakan kata² nya

"Biarin bleekkk!!! Syirik aja!"

"Udah udahh,kita jalan² ke cafe sebelah yukk!" bejo berusaha menengahi,mereka pun mengangguk tanda menyetujui

                      ******************

Kini desyca,dirga,juna,bejo dan reihan tengah duduk di sebuah meja,ia berhasil keluar dari hotel karantina,tentunya setelah meminta izin dari laoshi dan pak zam.

304'SR [Kisah Cinta Desyca]حيث تعيش القصص. اكتشف الآن