4

15 2 0
                                    

Yooji POV

"Aah, gwenchana… jangan pedulikan aku. Nih, makanannya." -Taehyung

"Aish, kau tidak boleh menyepelekan luka itu. Itu akan jadi bahan berita yg tidak-tidak." -Yooji

"Cepat masuk, akan aku obati." -Yooji

"Aku tak ingin membuat Yoongi hyung cemburu.." -Taehyung

"Hahaha kau terlalu berlebihan."

"Cepat masuk," -Yooji

~~~

  Taehyung masuk dan menyapa Yoongi. "Hyung, gwenchana?"

"Hmm.." -Yoongi

"Yoongi hyung, ketika sakit pun kau masih cuek seperti ini. Untung saja kau mempunyai pacar yg peduli sesama. Huh," -Taehyung

"Taehyung oppa, cepatlah duduk. Aku akan meminta obat ke tempat perawat." -Yooji

"Emang kau berani?" -Taehyung

"Ya! aku ini adalah orang yg pemberani tau." Jawabku cemberut.

~~~

  Setelah meminta obat dari perawat, aku berniat untuk membeli cemilan di kantin bawah.

"Cemilan… cemilan…" -Yooji

~~~

  Setelah membeli beberapa cemilan, tiba-tiba aku mendengar suara teriakan banyak orang di luar.

"KIM YOOJI! KIM YOOJI!"

Astaga, itu para fans Yoongi, eh maksudku BTS!

  Aku segera naik ke lantai atas dan masuk ke ruangan Yoongi.

"Huh, hampir saja. Tapi, bagaimana mereka tahu ada aku?" -Yooji

"Aah, molla. Aku harus segera masuk dan mengobati Taehyung oppa." -Yooji

~~~

"Aaa… Yooji kau lama sekali. Aku butuh obat." -Taehyung

"Ah iya mianhae!" -Yooji

"Ehem… bukannya kau tadi tak ingin diobati Taehyung…" -Yoongi

"Aa kau tadi mendengarkan kami ngobrol ya Yoongi-ah." -Yooji

"Ahaha iya sedikit." -Yoongi

~~~

  Setelah mengobati Taehyung, aku penasaran mengapa ada luka di pipinya.

"Ya oppa, mengapa ada luka di pipimu?" -Yooji

"Aah tidak apa-apa…" -Taehyung

"Kau pasti bohong! Aku tak percaya. Raut wajahmu tak bisa berbohong oppa!" -Yooji

"Aaa… baiklah aku akan jujur."

"Jadi, saat aku membeli makanan  untukmu. Tiba-tiba ada seseorang berpakaian serba gelap melempar sebuah buku ke arahku. Aku ingin memanggilnya, tapi dia malah lari keluar kantin. Ini bukunya." -Taehyung

"Buku? Apakah kau terkena ujung dari buku ini?" Aku menunjuk bagian tajam pada buku itu.

"Aaa ne. Tapi sekarang tak apa. Karna kau sudah mengobatiku hehehe." -Taehyung

"Ehem… kekasihnya ada disini…" -Yoongi

"Oh maaf hyung. Kukira kau tak bisa cemburu hehehe." -Taehyung

  Ketika mereka sedang bercanda, aku membuka buku yg tadi diberikan Taehyung.

Untuk KIM YOOJI

"Taehyung oppa. Mengapa ada namaku disini?" -Yooji

"Ya Yooji! Tentu saja aku tidak tahu… kau ini," -Taehyung

"Ah iya ya. Aku tidak sadar haha." -Yooji

~~~

"Yoongi hyung, Yooji. Aku pulang ya," -Taehyung

"Aah ne. Aku akan mengantarmu."

"Chagiya, aku mengantarnya dulu ya," -Yooji

~~~

Taehyung sudah pulang, ah sepertinya aku harus pulang juga.

"Yooji? Kau kah itu?" Aku pun berbalik badan.

"Aaaa, apakah kau asistennya Yoongi?" -Yooji

"Ne."

"Nama saya Dongha."

"Aah, ne. Kim Yooji ibnida."

"Eem… dimana kamar Yoongi hyung?" -Dongha

"Di atas. Sini aku tunjukkan." -Yooji

~~~

"Yoongi-ah, ini asistenmu sudah datang. Aku pulang ya." Ucapku pada Yoongi yg sedang makan dgn lahap.

"Hmm…" -Yoongi

Dasar orang cuek hahaha.

"Dongha, jaga dia ya." -Yooji

"Tentu nuna." -Dongha

"Nuna? Berapa umurmu?" -Yooji

"19 tahun nuna," -Dongha

"Aaah ne." -Yooji

~~~

"Aku pulang…" -Yooji

"Chagiya! Sini kau!" -Yoongi

"Ada apa? Aku ingin pulang," -Yooji

Chuup~

"YA YOONGI!" Pipiku seketika memerah layaknya stroberi.

  Dia mencium pipiku secara mendadak. Untung saja asistennya sedang keluar sebentar.

"Huh! Kau mulai berani sekarang!" ucapku cemberut malu.

"Ah kau! Ini baru pipi. Bagaimana kalau aku menciummu di bibir?" -Yoongi

"YOONGI!"

"Dah pulang sana! aku tak bisa menahan godaan kecantikanmu." -Yoongi

"YAA!" -Yooji

"Baiklah aku pulang. Ingat, cepatlah sembuh. Aku akan menemuimu besok."

"Sudah sana pulang!" -Yoongi

"Huh! Iya-iya. Sama pacar gitu banget sih kamu…" -Yooji

"Haha maaf ya. Hati-hati." -Yoongi

"Ne."

  Em… mana buku yg tadi diberikan Taehyung yah? Ah itu dia. Akan ku bawa pulang! Aku penasaran! Siapa yg melemparkan ini padanya? Sungguh kejam.

  Baju serba gelap, sama seperti orang yg tertabrak dgnku tadi!

ATAU

DIA BENAR SEORANG SASAENG?!































Gomawo udah baca part 4 ini! Hope you always enjoy it~(^^~)
Jgn lupa vote, comment, sama di tambahin ke 'perpustakaan' kamu yah!<3

Suga's Girlfriend민윤기Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang