yeri [ lucas ]

-yes

dia nangis lagi dong.
duh gak tega,
tapi demi masa depan ini.

" dengerin ya "

gue jongkok di depan dia,
ngambil kotak kecil
yang ada di kantong celana.

gue senyum,
terus ngebuka kotak itu
di depan dia.

" mungkin emang terlalu
cepet buat ini,
tapi aku nepatin janji aku kemarin "

" udah terlalu banyak
masalah yang kita lewatin,
dan itu semakin buat kita lebih
ngerti satu sama lain
lebih dalam lagi "

" aku emang gak sesempurna
cowok diluar sana,
tapi aku
lucas pratama
janji buat ngebahagiain kamu.
aku gak janji bakal selamanya,
karena gak ada yang abadi
di dunia ini.
tapi aku bakalan beruaha
semampu aku. "

" so ya,
yeri annora,
would you be my forever soulmate? "

aduh
deg degan gue.
gak dijawab,
dia nangis terus.

masa gak diterima?

nunggu jawaban ini
lebih berat dari pada nunggu
rapotan.

" enggak "

mampus.
mati aja gue.

" gak akan mau nolak "

YEHETTTT

gue pasang cincin itu
di jari dia.
terus gue peluk,
gue cium.
pokoknya gue sayang.

gue sampai keluar air mata loh
karena terlalu bahagianya.

" aaa belajar dari mana
romantis gini
hiks hiks "

gue usap kepalanya,
coba nenangin dia
supaya berhenti nangis.

" dari hati "

aw!

kok malah dicubit.
salah terus gue.

" minggu depan,
ke jakarta ya?
mau ijin ke calon mertua "

" kok tau mama sama papa
bakalan pulang? "

" bang sehun,
aku udah ijin tadi. "

" makasih sayangnya yeri!
semoga bisa terus
kaya gini yah? "

" gak mau "

" loh kok gitu?! "

" yah masa pacaran terus
gak asik.
harus lanjut dong "

AW!!

dicubit lagi.
apa salahnya si?
bener dong gue--

" untung calon suami yah? "

gue nyengir dong.
cie calon suami omongannya.

" kuliah gimana? "

" gak usah khawatir ih,
bisa ijin.
love you bayi besar! "

aku bahagia
kalo ngeliat kamu juga bahagia by.

------
ciee mo nikah!

gaes,
kalian galak" ugha yak😂