Chapter 1: Teman Kecil?

7 2 0
                                    

Gadis itu termenung lagi. Ia tidak pernah ingat punya teman kecil laki-laki. Karena Alena pun jarang main dan jarang keluar rumah sewaktu kecil, Ia lebih banyak menghabiskan waktu didalam rumah.

Ah, udahlah. Gue sama sekali gak bisa inget dia. Mungkin lama lama juga ntar gue inget.

Ting!

Gadis itu tersadar dari lamunannya. Satu pesan masuk?

Haikal
Alena!

Eh? Tumben Haikal nge-chat. Biasanya kalo gue gak nge-chat duluan dia gak bakal chat gue.

Me
Napa kal?

Haikal
Gpp, gue lg bosen aja wkwk. Lg ngapain na?

Me
Ooh, kirain gue knp. Lg duduk duduk aja nih. Lo sendiri lg pain?

Haikal
Gue lg bosen, Alenaaa

Yah, gue cuman obat gabut dia doang. Pas bosen aja ke gue. Ntar kalo gebetannya udah on juga gue dikacangin. Gausah gue bales aja kali ya..

Haikal
•Alena! Sombong banget si. Bales napa
•Lo gpp kan na?
•Klo ada apa2 cerita aja kali
•Kita kan sahabatan naaaaa
•Cerita lah sini
•Woi

Hehe, cuma sahabat. Iya cuma sahabat.

Haikal adalah cowok yang Alena suka. Sudah lama, tapi mereka hanya sebatas sahabat. Ia juga tak yakin kalau mereka bisa lebih dari sahabat. Karena yang Ia tau, Haikal tidak mau pacaran dulu.

Selama mereka kenal, Alena pun tak pernah menyatakan perasaannya pada Haikal. Jadi Ia simpan rasa itu rapat-rapat dalam hatinya.

Jatuh cinta diam diam itu capek, banget.

Karena akan lebih mudah jika keduanya memiliki perasaan yang sama.

Atau mungkin memang mereka berdua punya perasaan yang sama. Namun tidak ada yang berani menyatakannya duluan.

Menyukai Haikal itu bukan hal yang mudah bagi Alena. Apalagi Haikal yang termasuk dalam kategori playboy di kelas. Iya masih di kelas. Bekum tau kalau nanti?

Cemburu sih ada. Tapi apakah Alena berhak cemburu? Memang Alena siapanya? haha.

Me
Gue gpp kok kal

Haikal
Serius nih?

Me
Iyaaa haikaaal

***

"ANJRIT! Gue telat!"

Jam 07.00

Gadis yang baru saja membuka matanya itu langsung lompat dari kasurnya. Ia tidak punya waktu banyak dan langsung pergi ke kamar mandi. Iya mandi, mandi bebek.

Tolong jangan hujat Alena, dia sudah telat! hahaha

Setelah selesai mandiㅡbebekㅡAlena bergegas pergi ke sekolah. Orang tua Alena? Mereka sudah berangkat kerja. Mereka selalu tak ada waktu untuknya. Alena di rumah hanya ditemani Bibi Isah. Bibi yang mengasuhnya sejak Ia kecil.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 23, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

AleoveraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang