o'clock (YUKOOK)

what i have to do?

Detik semakin cepat,menit semakin berlalu,dan waktu semakin berjalan~

Terlihat seorang gadis yang duduk di pojok meja dekat jendela yang ada di dalam toko buku.

Dia sedang membaca sebuah buku,mungkin dengan sedikit membaca ia bisa melupakan hal hal yang aneh yang ia pikirkan.

"Aku tidak ingin kembali" lirihnya.
"Aku ingin kau kembali" lirihnya kembali.

Dia membaca semua buku yang bertentangan dengan dunianya saat ini,waktunya saat ini.

'Apakah kita bisa melewati dunia itu tanpa harus kembali ke awal' itulah yang sedang ia pikirkan saat ini

Kertas yang ada di setiap buku itu semakin cepat ia buka dan semakin ia fokuskan untuk mencari sebuah jawabanya.

Tanpa sadar ia meletakkan kepalanya ke meja yang ada dihadapannya dan menenggelamkan wajahnya di tumpukan buku yang ia baca saat ini.
Tanpa sadar ia pun telah berada di dunia mimpi.

Aku pun terbangun,dan memilih untuk pergi dari tempat itu.

Aku pun pergi dengan mengendarai mobilku tanpa arah hingga aku berhenti di sebuah taman yang di depannya ada danau yang sangat indah.

Melihat betapa indahnya danau itu dengan warna yang sangat sempurna untuk dilihat dengan mata.

Akupun melemparkan sebuah batu kecil ke dalam danau hingga mengeluarkan sebuah bunyi air yang tersentuh.
Akupun tersenyum mendengar suara itu entahlah apa yang membuatku tersenyum.

Tanpa aku sadari sekelilingku mulai berubah 'aneh' itulah yang bisa katakan dalam pikiranku saat ini.

Aku pun mengambil arloji tua yang ada di sakuku dan aku pun melihat anak panah jam tersebut berputar terbalik sendiri.

Aku pun  mulai kebingungan,tapi aku tidak bisa melakukan apa apa saat ini,aku hanya bisa duduk diam dan memejamkan mata tidak sanggup untuk melihat semua perubahan di sekelilingku.

Setelah aku fikir semuanya telah berhenti aku pun membuka kedua mataku dan melihat sekelilingku betapa terkejutnya aku melihat diriku berada di tempat yang sangat membuatku sakit melihatnya.

Aku pun berjalan mendekati sebuah ranjang dan ku lihat seseorang yang sedang terbaring di sana,tiba tiba saja tanpa ku sadari air mataku mulai keluar dan membasahi pipiku.

'Kenapa aku disini hiks' tangisku dalam diam.
'Kumohon bangunlah' lirihku sambil memegang  tangannya.

Aku pun melihat sekeliling ruangan ini,yang dapat aku simpulkan saat ini adalah ruangan ini masih sama seperti terakhir aku meninggalkan ruangan ini.

Kulihat bunga mawar yang masih berada di meja sebelah tempat tidur mulai membusuk atau rusak, hanya tersisa 1, betapa itu sangat membuat ku semakin sakit .

Sesulit apapun aku menahan aku tetap dia dalam tangisku.
Aku tidak bisa melakukan apapun, ku ambil sebuah mawar yang tersisa,aku berniat untuk membawa mawar itu bersamaku.

Ku langkahkan kakiku untuk keluar dari ruangan itu,dan aku pun keluar dengan tatapan kosong seolah aku tak peduli dengan apa yang saat ini terjadi di sekelilingku.

Aku berjalan terus berjalan hingga sampai di pintu utama dari gedung ini,ya ini adalah rumah sakit, saat ini aku sedang berada di rumah sakit tempat ia disini.

Sebelum benar benar keluar aku mencoba melihat ke belakang dan kulihat jarah lorong yang semakin jauh dariku begitu juga ia.

Akhirnya aku pun pergi keluar dari ruangan tersebut dengan membawa sebuah mawar.

Terlihat seorang gadis terbangun,dan ia sangat terkejut ketika ia melihat sebuag buku dihadapannya dan ia langsung saja menegakkan tubunhnya dan tiba tiba saja ia mendapati tangannya sebuah bunga mawar yang cantik.

Ia pun melihat sekelilingnya,ia masih di tempat yang sama disaat ia belum tertidur tadi,ia masih merasakan detak jantungnya berdetak sangat cepat saat ini.

'Siapa yang memberikan bunga ini' lirihnya pelan.

"Kau sudah bangun" ucap seseorang yang mengejutkanku dari arah belakang.

"Kau suka bunganya" ucapnya kembali.

Aku pun menoleh dan betapa terkejutnya saat mendapatinya disinj.

"Bagaimana kau bisa disini" ucapku bingung.

"Aku mencarimu,aku merindukannmu" ucapnya sambil memelukku.

Aku pun membalas pelukannya yang sangat hangat bagiku.

"Hmm aku sangat menyukai bunganya" ucapnya sambil melihat wajahnya dengan senyuman manisku.

"Bagaimana kau bisa  tertidur di tempat ini hah?" tanyanya sambil mencubit hidungku yang sangat membuatku kesal.

"Aww sakit" titahku sambil memegang hidungku yang baru saja di sakiti olehnya.

"Aku merasa lelah dan aku tidak sadar jika aku tertidur disini" jelasku sambil membereskan buku buku yang ada di meja saat ini.

"Setelah ini kau ingin kemana?"

"Aku akan ke florist"
"Dan kau kembalilah ke kantor"

"Kau tidak merindukanku bahkan aku rela pergi dari kantor untuk menemui disini".

"Aishhh aku juga merindukanmu" ucapku sambil menoleh ke arahnya dan berniat untuk keluar dari toko buku tersebut.

"Mau aku antar?"

"Aku bawa mobil,begitu juga dengan kau lalu harus pakai mobil yang mana" ucapku sambil menatap kedua mata yang sangat aku rindukan saat ini.

"Aku tadi kesini diantar jimin, jadi sekarang kita menggunakan mobilmu "
"Gimana?" .

"Baiklah kajja" ucapku sambil melingkarkan tanganku ke lengannya yang menganggur.

Dont forget to vote and comment😌

Aku bakal lebih sering updet jika kalian ga sider😌

Thanks.

Gua ga suka basa basi jadi sekian dari gualah😂