13

1.2K 154 9
                                    

Sehabis suho selesai membagi dolarnya yang tidak ada habisnya mereka melakukan party dirumah suho karena ada bar kecil disana.

"Ra lo duduk sini aja ya sama hyeji" kata Xiumin.

"Iya bang udah sono ih ganggu gue lagi foto aja" Ara.

Xiumin pun berjalan menuju teman-temannya yang sedang menari mengikuti irama🕺

"Hye fotoin gue dong yang bagus loh ya" ujar Ara kepada Hyeji.

"Iya tenang mbak gue ini punya tangan yang ajaib" Hyeji.

"Serah dah cepet" Ara.

1
2
3

Cekrek

"Nih kan baguskan" ujar Hyeji sambil menunjukan foto yang baru saja ia ambil.

"Ada untungnya juga punya temen kaya lo" sindir Ara.

"Bangsta" Hyeji.

"Anak kecil gaboleh berkata kasar ya nanti dijauhi cogan" Ujar Ara.

"Yaampun lupa dedeq, ampuni dedeq wahai mas-mas cogan" Hyeji.

"Kok jiji sih gue sama lo hye" Ara.

"Jahat ya sama temen sendiri sekarang" Hyeji.

"Bodo gue pusing disini" Ujar Ara sambil memegang kepalanya.

Tiba-tiba ada seorang cowo yang mendekat ke arah Ara dan Hyeji siapa lagi kalo bukan caplang?

"Ra lo pusing? Ayok pergi" ajak Chanyeol ke Ara.
"Lah gue gimana bwank?" Ujar Hyeji.

"Lo disini aja tuh dikulkas itu ada eskrim sama coklat banyak ambil aja" ujar Chanyeol sambil menunjuk salah satu kulkas yang ada diruangan itu.

"Lah kenapa ga bilang dari tadi anjir" ujar Hyeji sedikit lirih.

"Yaudah gue sama ara cabut Hye" Chanyeol.

"Ya sana pergi" Usir Hyeji.

"Awas lo hye gue diculik gini" Ujar Ara sedikit tidak terima diusir oleh temannya itu.

"Bodo ga takut gue" Hyeji berjalan menuju kulkas.

"Ayok ra" ajak Chanyeol.

"Iya".

Mereka keluar pergi out.g

Mereka pergi keluar masih disekitar rumah suho namun berada ditaman.
Taman yang Suho miliki sangat lebar, bahkan seseorang bisa saja tersesat disini, untung saja terdapat peta yang menempel dipohon.

Mereka duduk disalah satu bangku disana.

"Kalo gue tau lo ngajak kesini si gue tadi mau bawa coklat sama eskrim dulu kak" Ujar Ara.

"Selaw ini gue bawa" Ujar Chanyeol sambil menunjukan paperbag sedang.

Ara membuka paperbag itu dan mendapatkan setumpuk cokelat dan eskrim disana.

"Wah ini gratis ya kak?" Tanya Ara sambil tersenyum.

"Gak lah gue jualan" balas Chanyeol.

"Lah kirain gratis" ujar Ara dengan senyum diwajahnya yang mulai luntur.

"Iya gratis lah sayang" Ujar Chanyeol sambil mengusap rambut Ara.

Splashh
Wajah Ara langsung memerah diperlakukan seperti itu oleh lelaki caplang ini.

"Gausah merah gitu kali jadi pengen nyium" Chanyeol.

"Apasi nyium nyium gue bilang bang umin nih" Ara langsung menutup pipinya dengan tangannya.

"Iyaiya pelit amat jadi cewek" Chanyeol.

"Bukannya pelit kak, tapi lo siapa gue main nyium-nyium aja" Ujar Ara.

"Berarti kalo gue jadi siapa siapa lo gue boleh nyium lo dong?" Chanyeol.

"Gaboleh!" Ujar Ara setengah berteriak.

"Galak amat dih iya gak nyium nyium" Chanyeol.

"Biarin wle" ujar Ara sambil memakan cokelat dan eskrimnya.

Tiba-tiba chanyeol mendekatkan wajahnya kedepan wajah Ara.

"Mmmmau aapa kkak?" Tanya Ara dengan sedikit gugup karena wajah mereka yang hanya berjarak sejengkal itu.

"Lo anak Sd ya? Makan eskrim aja blepotan" Ujar Chanyeol sambil mengusap bibir Ara dengan Tangannya.

Ara yang diperlakukan seperti itu hanya diam dengan tubuh yang gemetaran.

"Jangan deket deket".
"Jaga jarak sama Ara".
"Kakak cuma boleh deketin Ara jaraknya 20 cm!". Ujar Ara dengan gugup.

Chanyeol yang mendengar Ara bilang seperti itu merasa gemas dengan sikapnya yang menurutnya menggemaskan.

"Iya gak deket-deket" Chanyeol.

"Iya sana".
"Kalo blepotan itu urusan Ara bukan urusan kakak" Ujar Ara lagi.

Menurut Chanyeol, Ara menjadi luci jika menyebut namanya seperti itu.

"Iya gak ngelapin lagi nanti" Chanyeol.

"Iya" Ara.

Skip.

Setelah bertamasya berdua dirumah Suho, Chanyeol mengantar Ara pulang.

Dimobil.

"Kan Ara udah bilang tadi Ara bisa pulang sendiri".

"Iya tapi gue pengen nganter lo pulang gimana dong?" Chanyeol.

"Iyadeh terserah kakak".

"Lo lucu" Chanyeol.

"Hah? Maksud kakak aku?" Ujar Ara sambil menunjuk dirinya sendiri.

"Iya lo siapa lagi".

"Iya emang Ara lucu kok dari dulu malah" ujar Ara.

"Kenapa sekarang gak pake gue lo lagi?" Tanya Chanyeol heran karena sekarang cewe ini berubah 69°.

"Gapapa pengen aja biar lebih kiyowo" Ujar Ara.

"Serah deh serah" Chanyeol.

"Udah sampe nih thanks loh ya" Ujar Ara.

"Gue gak disuruh masuk?" Tanya Chanyeol.

"Jangan deh dirumah gada orang soalnya nanti menimbulkan fitnah berkepanjangan kak" Ara.

"Iyaudah gue pulang ya" Chanyeol.

"Iya kak makasih yaaa" Ara.

"Iya bye" Ujar Chanyeol sambil melajukan mobilnya.

Ara melihat mobil Chanyeol yang semakin jauh dari penglihatannya lalu ia langsung masuk kedalam rumahnya.

Bersambung.
Next? Tunggu bintanya tembus 1rb lebih😋

kakel - pcyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang