Mari Bicara /4/

10 0 0
                                    

Sesekali mari kita ngopi, membiarkan
Koran dan lembar-lembar kertas senyap
Di rak buku pojok ruang tamu

Sesekali matikan dulu WA, Fesbuk, radio, dan tivi
Membiarkan mata memandang ke kejauhan
: Ada langit tak terbatas cakrawala

Kita bicara dan tertawa lepas
Terpingkal-pingkal hingga menyeka air mata
Hingg dada selapang padang

Mari bicara, bukan sebagai orang-orang yang
diombangambingkan gelombang zaman
Senasib sekawanan nahkoda kehilangan kompas

Berdebat di atas gelar tikar cinta
Serasa kita teramat dekat tanpa sekat
Mengristal tak terberaikan ruang dan waktu

Antologi Puisi: Amsal Cinta Kali BoyongTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang