8. New School

80 60 24
                                    


Happy Reading❤️

*****

❌⚠️AUTHOR POV'S AREA⚠️❌

Rasanya baru semalam Hyunbi di Inggris, sekarang sudah dikorea saja.
Entah berapa lama ia di disini. Entah itu setahun, dua tahun, atau bertahun tahun, atau malah menetap lagi disini. Ckck, jangan sampai.

Gadis itu memejamkan matanya mencoba menajamkan pendengaran nya saat suara langkah kaki terdengar. Pintu terbuka dengan kepala sang ibu muncul disana.

"Kau sudah man-."

"Iya, ini aku mau mandi. Eomma bisa keluar kan?"

Hyunji langsung berdecak sebal sebelum benar benar menutup pintu kamarnya. Ckck, tidak punya sopan ibu itu!

🏢🏢🏢

Setelah turun dari mobil, Hyunbi melirik kearah murid murid yg berjalan menuju gedung tinggi depan nya. Tidak terlalu banyak yg datang pada jam segini.

Ia memasuki gedung putih dengan bertulis kan SGS SCHOOL itu. Mencoba mengingat dimana ia pernah mendengar singkatan sekolah ini. Tak ambil pusing, Hyunbi berjalan meninggalkan halaman sekolah menuju ke Ruang Kantor.

Gadis itu teringat ketika sang ibu menyuruh untuk mencari teman nya. Mungkin yg akan mengurus kepindahan nya nanti.

"Nanti saat sampai sekolahmu, cari wanita cantik, tinggi, ia mengenakan kaca mata putih, rambutnya diikat, ada gelang mutiara ditangan nya. Nama nya Kim Sera, seumuran dengan ku."

"Lalu?" Tanya ku bingung. Untuk apa coba aku mencari wanita cantik, tinggi, atau apa pun ciri cirinya seperti yg dibilang eomma.

"Dia teman ku. Katakan, kau murid pindahan dari Inggris dan anak dari hyunji. Dia yg akan membantu mu nanti."

Karna aku hanya diam, eomma langsung membuka pintu penumpang dari kursi pengemudi, dan menyuruhku keluar.

Tidak banyak guru yg berlalu lalang. Mengingat ini masih pukul setengah 6 pagi. Tidak ada tanda tanda wanita yg dicarinya, ia berjinjit mengintip kearah kaca Ruang Kantor.

Bukan wanita yg dicarinya yg berhasil ia temukan, melainkan sebuah pukulan keras mendarat dibokong nya. Hyunbi tidak menoleh. Kepulan asap sudah terlihat ditelinga kalau di kartun.

Tak ada sautan meminta maaf, pria itu malah semakin menjadi. "Ya! Dasar gadis bodoh! Bisa bisa nya kau seperti orang polos yg tidak tau apa apa! Sini kau, dasar gadis gila!"

Terhina? Oh tentu! Hyunbi tidak bisa membiarkan pria sinting ini merendahkan nya. Masa lalu nya mengajari nya untuk bisa membela diri.

Sementara karna ini masih terlalu pagi, bel masuk juga belum berdering. Jadi tidak banyak murid yg lewat. Hanya sekitar 5 atau 7 orang yg berada di sekitar ruang office yg dekat lorong.

Dengan sangar, gadis itu menoleh kebelakang dan menatap tajam sekaligus kesal dengan pria yg memukul nya. Siapa yg tidak kesal ketika orang yg tidak dikenali memukul kepala mu dari belakang dengan keras.

Setelah ia berbalik otomatis dilihat nya wajah asing. Raut wajah nya kelihat kan kalau dia terkejut. Hyunbi mendecakkan lidah lalu berkata sinis,

"Ya, dasar pria sinting! Kau tau? kau terlihat sangat menyedihkan! Ckck, kenapa orang tidak waras seperti mu bisa sekolah disini sih? Ha?!"

Dia membelalakkan mata nya ketika Hyunbi menyebutnya orang tidak waras. Memang tidak waras kan? Dengan santai, ia mengerjapkan matanya lalu berkata. "Mana aku tahu kau orang lain! Aku mengira kau teman ku yg sedang ku kejar kejar."

HIDDEN (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang