Di pagi hari ini. So Yoon ternyata sudah bangun. Ternyata ia bangun lebih awal dari yang lain. Kemudian ia menyiapkan sarapan secara diam-diam tanpa di ketahui semua orang.
"Ah agassi biar saya saja..." ucap seorang wanita paruh baya yang tiba-tiba datang ke dapur
"Shttt...ahjuma jangan keras-keras aku sedang membuat kejutan untuk mereka." Ucap So Yoon dengan berbisik
"Baiklah agassi kalau begitu saya tinggal dulu untuk membereskan ruangan yang ada." Ucap wanita itu lagi yang ternyata adalah pelayan kepercayaan keluarga Park
So Yoon hanya mengangguk kecil mendengar perkataan pelayan itu.
.
.
.
So Yoon sekarang sudah selesai memasak dan ia sekarang sedang menyiapkan makanan di meja makan. Tak lama kemudian terdengar suara langkah kaki dari arah tangga. Itu adalah Jimin dan appanya tuan Park Chanyeol."Good morning oppa...appa..." ucap So Yoon dengan tersenyum ramah
"Good morning So Yoon-ah." Ucap Chanyeol mengusap puncak kepala putrinya
"Good morning dongsaengku tersayang." Ucap Jimin seraya melakukan hal yang sama seperti appanya
Akhirnya, mereka bertiga pun duduk di meja makan bersama.
"Ekhmmm...ahjuma kau memasak apa untuk sarapan hari ini?" Tanya Jimin kepada pelayan itu dengan tersenyum ramah
"Bukan saya tuan yang memasaknya tapi, agassi." Ucap pelayan itu menatap So Yoon dengan senyum di bibirnya
"Jinjja? Apa kau yang memasaknya So Yoon-ah?" Tanya Chanyeol dengan raut wajah terkejut serta penasaran
"Ne, appa aku yang memasaknya." Ucap So Yoon dengan semangat
"Wah ternyata putriku ini sudah dewasa." Ucap Chanyeol tersenyum pada putrinya
Lalu mereka memakan makanan mereka dengan sangat lahap di ikuti dengan suara hening.
"So Yoon-ah mianhae hari ini appa tak bisa mengantarmu ke sekolah karena appa..." ucap Chanyeol yang tak lama terpotong
"Arasseo appa...gwenchana." ucap So Yoon tersenyum manis
"Apa benar tak apa?" Tanya Chanyeol memastikan
"Ne, appa lagi pula Jimin oppa pasti bisa mengantarku, benarkan oppa?" Ucap So Yoon dengan ekspresi yang sama
"Mianhae So Yoon tapi, hari ini aku harus pergi kuliah lebih awal." Ucap Jimin dengan wajah sedih
"Arasseo...pasti kau akan berangkat setelah ini." Ucap So Yoon lalu memudarkan senyum di wajahnya
"Mmm apa begini saja aku akan mengantarmu tapi, kau harus cepat bersiap-siap sekarang." Ucap Jimin yang ingin membuat seutas senyum manis kembali pada wajah So Yoon
"Apa itu tak merepotkan oppa? Lagi pula tempat kuliahmu dengan sekolahku tak searah."
"Ah appa punya ide...Jimin kau tak perlu mengantar So Yoon biar appa saja..." ucap Chanyeol lagi-lagi terpotong
"Tapi, appa..."
"So Yoon biarkan appa selesai bicara. Jadi, appa akan mengantar So Yoon karena setelah appa pikir-pikir tempat agensi itu searah dengan sekolah So Yoon." Ucap Chanyeol yang berusaha membuat putrinya senang
"Benarkah itu appa?" Ucap So Yoon memastikan kalau appanya itu tak berbohong
"Ne, So Yoon-ah." Ucap Chanyeol seraya mengangguk
"Ah gomawo appa....saranghae appa..." ucap So Yoon seraya berlari kecil menuju kursi yang di duduki Chanyeol lalu memeluknya
"Apa kau tak ingin memelukku juga?" Ucap Jimin kesal yang mendapati tak di peluk dongsaengnya
KAMU SEDANG MEMBACA
Who Are You?
FanfictionAku ingin tau siapakah dirimu kenapa kau selalu membantuku? kenapa kau selalu disampingku? kenapa kau selalu membuatku tersenyum? kenapa kau selalu menghapus air mataku? bisakah kau menjawab pertanyaanku Who are you?