"Leoon" teraiak Gadis dengan rambut yang di kucir satu ituLeon berhenti namun tidak berbalik. Itu adalah sikapnya yang sudah sering di terima oleh Bonita.
Saat sudah berada di samping Leon Bonita tersenyum "pagi sayang" sapa Bonita.
"Sayang...Sayang pala lo peang" jawab Leon dengan ketus.
Bonita mencebikan bibirnya "Ih ayang Leon mah jahat" Bonita mendramatiskan suasana.
Leon tidak menggubris dia langsung berjalan menyusuri koridor lantai 2. Bonita kembali mengejarnya.
"Ihh Leon tungguin Aku dong" panggil Bonita.dan kembali berjalan berdampingan dengan Leon.
Saat akan berpisah untuk masuk ke kelas masing-masing Bonita langsung menarik tangan Leon
"Leon nanti pulang aku bareng kamu ya!" ucap Bonita"Emang Ferel kemana? Kenapa gak sama dia aja lo pulang?" tanya Leon dengan memasukan kedua tangannya di dalan saku celananya.
"Aduh Ferel hari ini ada latihan basket!"
"Ya gue juga sama mau latihan basket"
Bonita berbinar "beneran? Yaudah deh aku bakalan nunggu kamu aja, sambil nyemangatin kamu"
Leon mendengus malas jika dia menolak itu tidak akan berguna karena Bonita kan Keras kepala.
"Serah" jawab Leon sambil berlalu.
"Dadah Bebep, jangan kangenin Aku ya bye!" teriak Bonita yang tidak di hiraukan oleh Leon.
Cinta memang sulit, tapi bukan cinta namanya kalau gak bisa berjuang. Begitu juga dengan Bonita dia tidak akan menyerah, bagaimanapun keadaanya.
Leon adalah cinta pertamanya dan dia juga yakin bahwa leon lah takdirnya (berharap banget lo Nit)
"Pagi Ayiing" teriakan itu membuat Semua yang berada di dalam kelas langsung menghentikan aktivitas mereka saat mendengar suara cempreng milik Ganesya Bonita Saputry
"Ehh si biang kerok dari semua masalah datang.. ucap Ari sahabat Bonita "Pagi BEP BEP ANNOYING BONITAA." sumbunya dengan berteriak.
"Pagi kutu, pagi cing, pagi Nyet" Sapa Bonita dengan menghampiri meja ke tiga sahabtnya.
Yang di sapa hanya Menatap kesal kearah Bonita karena memanggil nama mereka dengan kata hewan.
Bonita mendudukan bokongnya di kursi sebelah Alex "Lo kata Gue Kutuan kaya Lo" gerutu Alex tidak teriman.
"Bener tuh di katanya gue cacing yang kejemur terus KO! Sahut Ares juga.
"Apa lagi gue, gue kan ilfil sama Pisang, jadi gue bukan Monyet kaya lo" Ardi juga angkat bicara.
Bonita terkekeh dia sangat senang membuat ketiga sahabatnya itu Kesal karena ulahnya.
Sahabat tanpa ada yang buat onar di antaranya gak ngefek buat mereka. Jadi Bonita lah yang si tukang onar itu.
Bel istirahat berbunyi semua murid yang berada di dalam kelas langsung berhamburan keluar untuk menyerang kantin karena Cacing...Cacing di perut Curi semua nutrisi jadi gak perlu takut ada kompor gas wkwkwkw.
"Bep kantin yuk" Ajak Alex. Bonita hanya mengangguk.
Lalu Alex, Bonita, Ardi dan Ares melangakah menuju kantin.
"Ehh Tau gak tadi pagi Gue di omelin sama Mommy gue!" Ucap Bonita dengan Antusias.
"Ya gak tau lah, lo kan baru mau ngomong" celetuk Ardi membuat Bonita menonyor kepalanya.
"Sakit njiir" Ardi mengusap kelapanya.
"Udah.. Lanjut Nit, terus kenapa lo sampe di Omelin sama Tante Dera?' lerai Alex
"Soalnya Gue gak sengaja kentut di depan Daddy" jelas Bonita..
Ketiga sahabatnya langsung ngakak.
Bonita menggaruk kepalanya memandangi Ketiga sahabatnya yang gak tau ngakak karena apa.
"Lucu nya apa Coba? Ucap Bonita.
"Lucunya tuh, gak sekalian Lo eek di depan Daddy lo" Ardi Memegang perutnya yang terasa sakit. Karena tertawa.
"gak Lucu" Bonita melagkah mendahului mereka bertiga.
******
"Eh Ada ayang cecep!" Bonita melirik Cecep kaka kelasnya yang culun."K-ke- Kenapa Ta!" Cecep gugup.
"Mau kemana yang?" Tanya Bonita denga menggandeng tangan kaka kelasnya itu.
Cecep menjadi gemetar, dalam hati Bonita pengen ngakak dia suka jika membuat kaka kelasnya yang satu ini menjadi salah tingkah.
"Aduh maaf ya ka Cecep cayang, Udah buat Kaka Bergetar gini" Goda Bonita dengan menahan tawa.
"Eng- Enggak pa-pa ko. ak- Aku gak gemetar ko" sahut Cecep.
"Yaudah aku ke lapangan Basket dulu ya. Jangan kangen sama Aku. Nanti Kakak bakalan ngerasain berat banget" Goda Bonita lagi sambil mengedipkan sebelah matanya. (Korban Film Dilan nih kayanya).
"Ehh Annoying Bonita, Ngapain lo kesini gak pulang?" suara bas milik Ferel membuat Bonita menoleh kearahnya.
"Ehhh Kaka gue yang gak tersayang, Gue kesini buat nyemangatin yayang bebep Le----"
Hehehe di gantungin cie,,
Vote+Comment Guys.
_NIRFALNI_
KAMU SEDANG MEMBACA
2Annoying Bonita✔️✔️ (Tahap revisi)
Ficção Adolescente2 Annoying Bonita, Writter by : Nirfalni [Part lengkap, harap Follow sebelum baca] Akan ada saatnya kamu akan berhenti mencintai orang yang tidak mencintaimu, tapi selagi kamu masih yakin bahwa bisa memilikinya kamu Harus tetap berjuang. Mungkin har...