Perasaan apa?

15 0 0
                                    

Wendy merasa gelisah di dalam, dia bingung harus berbuat apa. Bolah balik sana sini itu yang dilakukan Wendy sekarang. Dia berharap ada seseorang yang datang membantunya dan menyuruh orang² diluar supaya bubar.

 Dia berharap ada seseorang yang datang membantunya dan menyuruh orang² diluar supaya bubar

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Duh gimana nih? Ais... eotteoke?".

Salah sendiri ya kan dia teriak² gaa jelas malem lagi mana pake mic rofon lagi, gimana orang gaa kesel dan ngerasa keganggu.

" udah² kita bicarain baik baik aja!". Ucap Yoongi mengatasi mereka yang sedang ngamuk².

Mendengar salah satu ucapan mereka, Wendy seakan mengenal suara tersebut. Wendy mengingat- ngingat siapa orang tersebut, dan alhasil Wendy pun ingat siapa orang itu.

I-itukan suara cowo dingin itu...batin Wendy

Wendy mencoba mendekati pintu apartemennya dan mencoba melihat situasi di luar,, namun saat Wendy memasangkan kedua matanya di salah satu lubang kecil ternyata Yoongi juga ikut melihat ke arah lubang itu dan tanpa sengaja kedua matapun saling bertemu.

Kaget? Jelas orang lagi panik eh malah papasan sama mata cogan.

" astoge... paan tuh? ".

Wendy syok sambil memegang dadanya,, dan apa yang di dapat? Detak jantung Wendy seakan berdetak kencang sekencang- kencangnya tanpa bisa dia kontrol.

Begitupun dengan Yoongi, seorang dosen muda yang terkenal dingin dan gaa terlalu peduli soal cewe, merasakan hal yang sama yang dirasain Wendy. Yoongi juga bingung apa yang terjadi dengannya dan jantungnya, karena dari tadi jantungnya berdetak sangan kencang.

" Mbak bisa keluar?"

Yoongi pun akhirnya menyuruh Wendy membuka pintu dan keluar.

Wendy pov

Sedikit demi sedikit pintu ku buka, aku melihat banyak sekali orang² yang berkumpul di depan apartemenku.
Namun saat ku buka pintu lebih lebar lagi hal yang aku tuju adalah mencari seorang pria yang telah membuat jantungnya tidak karuan.

Dan akhirnya kudapati sosok pria itu, di pun melihat ke arahku dengan tatapan datar seperti biasanya.

Author pov

" akhirnya loe..."

Belum selesai Yoongi bicara Wendy pun sudah menarik tangannya untuk masuk ke dalam.

" E-ehh lepasin " . Yoongi berusaha melepaskan tangannya dari genggaman Wendy.

" M..mianhae". Ucap Wendy terbata- bata.

Sementara Yoongi hanya mendecih sambil memutar mata males. Wendy hanya bisa mempoutkan bibirnya dengan wajah sedikit menunduk.

" Loe ngapain pake narik² tangan gue? Gue suruh lo keluar supaya lo minta maaf sama mereka".

Duhh omongannya,, sikapnya sih dingin tapi kalau udah ngomong nyerocos abis.
Wendy yang di ceramahin mah malah diem aja ga ngegubris sama sekali. Udah nyangka sih pasti bakal gini, tapi ya bodo amat orang Wendy lagi panik ye kan gimana caranya ngadepin orang² diluar.

Ngeliat ekspresi Wendy, tambah geram aja tuh Yoongi ngeliatnya.

" heh gue tanya kenapa gaa jawab?"

Tanya Yoongi dengan nada sedikit tinggi yang bikin Wendy kaget.

" aduh lo berisik banget sih, orang gue lagi pusing juga malah ngomel²".

Tuh kan keluar juga emosi Wendy. Sekarang tuh kelakuan Wendy kaya ulet tau gaa, uget² tan mulu.

" ya salah lo sendiri bikin keributan".

" Apaan sih orang gue gaa ngapa ngapain".

Wendy ya aja yang gaa sadar sama kelakuan abstrak nya, malah jago banget lagi ngeles kayak bajay aja. Padahal kan berkat teriakannya bikin orang² ngeras terganggu termasuk Yoongi sendiri yang posisi apartemennya persis depan apartemen Wendy.

" Gaa ngapa- ngapain lo bilang".

Wendy pun mengangguk sambil tetus memasang wajah tanpa dosa.

Yoongi yang udah gaa kuat dengan keadaan gila ini sampao dia harus terjebak di aprtemen Wendy pun memutuskan untuk menjelaskan semu yang Wendy lakuin barusan.

" Heh cewe aneh lo dengerin ya! Lo ga sadar apa sama yang udah lo lakuin? Lo bukan hanya sekedar teriak² tapi lo pake acara nyanyi ga jelas tau gaa. Gimana orang gaa ke ganggu".

Dengan sekuat tenaga Yoongi pun mengeluarkan semua unek² nya,, dan apa respon Wendy dia malah masih menunjukan wajah biasa aja, seakan apa yang di lakukannya itu wajar² aja.

" Terus kalau gue teriak sama nyanyi kenapa...gaa boleh? Terserah gue dong ini kan apartemen gue kenapa orang² nyolot?"

Wendy yang masih kekeh sama apa yang dilakukannya fine² aja menurutnya.

Buset dah nih cewe amnesia atau ogeb sih?
Gimana orang gaa marah orang lo teriak pake mic rofon....- Yoongi

" Itu emang hak loe,, tapi apa perlu lo teriak sama nyanyi² malem-malem gini kudu pake mic rofon? " Ucapnya sambil menjitak kepala Wendy.

" Itu emang hak loe,, tapi apa perlu lo teriak sama nyanyi² malem-malem gini kudu pake mic rofon? " Ucapnya sambil menjitak kepala Wendy

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Anngap aja itu ekspresi Wendy saat kepalanya habis di jidat Yoongi. Dan abaikan orang² yg d foto itu)

Mendengar kata Mic Rofon otak Wendy seakan berputar sangat kencang. Kata itu seakan mengingatkan sesuatu yang sempat terjadi.

Tetanggaku CintakuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang