10 : Flower that's grow by itself

67 5 0
                                    

Youngbin PoV

"Tak mungkin... Yuta? Dia sudah kembali? Terakhir bukannya dia...?" Batin Youngbin.  Perasaan ku tak tenang. Tapi bisakah aku bercerita? Perkumpulan ini hanya berisi orang orang berdosa. Aku tak mau menyeret orang lain ke dalam permasalahan ini.

Tring~ tring~

"Momo?" Akupun mengangkat telfon nya

"Halo? Momo? Ada apa?"

"Kau tak akan percaya Youngbin, aku mendapat pesan bahwa Yuta-"

"Dia sudah kembali,"

"Kau sudah tau!? Dia juga mengirimu surat untuk kembali ke Perkumpulan biadab itu!?" Pekik Momo dari seberang

"Lebih parah" aku terdiam sebentar "salah satu staff berteman dengan nya, dan aku sempat melihatnya"

"Hontoni!? Astaga! Youngbin-ah, jauhkan anak itu dari Yuta, jangan sampai perkumpulan gelap itu menarik anak itu ke dalam nya" Suara Momo terdengar begitu panik.

"Baik Momo, aku harus pergi, sampaikan salam ku ke Mina dan Sana" akupun mematikan telfonnya.

'Woori... kau dalam bahaya'

Normal PoV

Woori masih terdiam di dekat kolam berenang menunggu Minha. Mereka berjanji untuk bertemu di kolam berenang.

"Woori-ah!! Maaf aku lama, tadi Manager mengadakan rapat dadakan!" Minha berlari menghampiri Woori

"Ah ne, gwaechanha eonni," jawab Woori. "Jadi ada apa eonni?" Tanya Woori

"Aku masih belum menyerah Woori! Kita harus cari Taeyang!" Minha langsung menarik tangan Woori

"Tunggu! Nanti Manager bisa marah loh eonni!" Kata Woori

"Aku sudah izin, jadi kita tak akan kena marah! Yasudah ayo ke tokyo tower !!" Minha pun langsung menaiki taxi yang di pesan. Woori pun akhirnya menurut.

Sesampainya di Tokyo Tower Minha dan Woori langsung duduk di café kemarin. Kata Minha mungkin Taeyang datang lagi untuk mencari Woori.

"Aigoo itu tidak mungkin eonni, dia saja bilang kalau dia tidak mau bertemu dengan ku" jawab Woori. Minha hanya tersenyum kecil. Minha sibuk mengotak ngatik handphone nya

"Eonni, apakah itu mereka?" Tanya Woori saat matanya menangkap sesuatu yang familiar. Minha pun melihat ke arah yang di tunjuk Woori.

"Iya, ayo Woori" Minha langsung berlari ke arah pria ber hoodie hitam tersebut. Saat hendak lari, Woori di sergah dan tutup mulutnya dengan kain.

'Gelap...' Woori pun tak sadarkan diri.

Taeyang PoV

'Dapat kau' batin ku,

"Bawa dia ke mobil" suruhku pada kedua anak buahku.

"Taeyang" panggil Minha.

"Kerja bagus, Haoko" ucapku sambil melewatinya.

Ya. Ini aku, Yoo Taeyang, yang kalian lihat di image kpop aku adalah seorang yang lucu imut di depan para fans tapi, setiap orang memiliki sisi gelap. Dan ini lah sisi gelapku, aku seorang mafia. Buronan polisi di jepang dan di Korea. Tapi dengan bantuan beberapa 'teman' identitasku di sembunyikan.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: May 31, 2018 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

Dear, Taeyang [SLOW UPDATE]Where stories live. Discover now