Kala itu bersama sang fajar
Kakiku melangkah ketempat tujuan
Masih ku ingat dengan jelas saat
pertama kali kita berjumpa
Kamu menyebutkan namamu dengan uluran tangan mengarah padaku
Aku ingin tertawa rasanya jika mengingat itu
Betapa gugupnya suaramu,
Raut wajahmu yang menggambarkan kecemasan,
Aku tahu kamu malu sebab itu adalah pertemuan pertama kita
Akhirnya ku sambut uluran tanganmu
Dan yang kurasakan pertama kali adalah dinginnya tanganmu.
Apa segugup itu kamu berkenalan padaku?
Saat aku menyebutkan 'namaku mentari'
Kulihat kedua sudut bibirmu terangkat.
Senyummu amat sangat manis itulah kesan pertama saat aku mengenalmu.
KAMU SEDANG MEMBACA
PUISIKU MASIH TENTANG KAMU
PoetryKamu tahu... Mengenalmu membuat ku mengerti artinya menunggu. Setiap perjalanan yang ku lalui selalu tentang kamu. Aku beruntung sudah mengenalmu sebab tanpa kamu tulisan ini tak akan pernah ada. Dari pengagummu, Aku
