part 15

14.5K 819 25
                                    

Maaf banyak typo

Happy reading

"KAU MILIKU SAMPAI KAPAN PUN TIDAK ADA YANG BOLEH MENYENTUH MU"

☀️☀️

Sinar matahari masuk melalui celah jendela hyera yang merasa terganggu membuka mata nya , hyera kaget dia berpikir

" kenapa ada doyoung di sini "

Hyera menyingkirkan tangan doyoung secara perlahan dan kemudian ia bangun untuk mandi setelah mandi hyera  memasak bibimbab dan jjampong

Tidak lama makanan yang hyera buat sudah tertata rapih di meja makan

"Hyeraaaa...."doyoung berteriak memanggil nama nya

Tapi hyera tidak menggubris teriakan doyoung

"Dia selalu berteriak ,menyebalkan"

Prang...

Suara pecahan beling dari atas terdengar sampai ruang makan

"Kali ini apalagi yang ia pecahkan"

"Arghhh...."doyoung berteriak

Hyera berlari menuju kamar yang di tiduri doyoung , hyera melihat pecahan beling sudah berserakan dimana mana , dan tangan doyoung mengeluarkan darah lagi

"Yakkk , apa yang kau lakukan" hyera mencoba membantu doyoung berdiri

"Ada apa ?"tanya hyera

"Pergi kemana kau?"

"Aku hanya membuat sarapan di dapur kenapa kau ,membanting barang barang hmm?"tanya hyera untuk kedua kali nya

"Kenapa kau tidak bilang" doyoung menahan amarah nya rahang nya sudah mengeras

Lalu hyera memeluk doyoung agar doyoung tenang , tubuh doyoung bergetar hebat entah apa yang terjadi pada nya saat ini

"Aku tidak pergi kemana mana , sudahlah"

"Ayo obati luka mu" hyera menuntun doyoung ke westaffel untuk membersihkan tangan nya yang sudah penuh dengan darah

Kemudian hyera mengganti perban doyoung setelah selesai mengobati doyoung hyera membersihkan beling yang ada di lantai

"Doyoung ah ayo makan " ajak hyera

"Aku tidak nafsu makan"

"Aku suapi ya?" Tawar hyera

"Tidak AKU BILANG TIDAK YA TIDAK BODOH" doyoung membentak hyera

Air mata hyera mengalir begitu saja , kemudian hyera pergi meninggalkan doyoung sendirian di kamar nya

Doyoung yang menyadari nya mengacak rambut nya frustasi

Hyera pergi ke taman belakang rumah doyoung dia menangis disana

"Ada apa sebenarnya dengan doyoung , kalau tidak mau makan seharusnya tidak usah membentak ku"

Hiks...hikss..

Hyera menangis terus terusan

"Eomma...aku merindukan mu"

"Hyeraa"doyoung memanggil manggil nama hyera ia mencari nya

Tidak lama doyoung menemukan hyera sedang berada di taman belakang rumah nya , dia sedang menangis , doyoung menghampiri hyera dan kemudian memeluk nya dengan erat

"Mianhae hyera yaa mianhae" doyoung meminta maaf

Hyera yang tidak mau di peluk doyoung langsung mendorong tubuh doyoung tapi tenaga hyera sangat kecil pada akhirnya hyera hanya memukul mukul dada bidang milik doyoung

Pyschopath Boyfriend || DOYOUNG || [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang