rahim senja bergetar basah
di muka tasik
malam pecah. bulan tumpah
ke dalamnya(kelinci membulatkan mata
memanjangkan telinga)
sepasang angsa
membuka lilitan leher
yang bertangkupangsa betina hatinya merah
sayapnya berdarah
ia memanjangkan paruh
menjelma undan
terbang ke dalam rimbaangsa jantan berlalu
dengan hati ungu
dan angsa betina lain
yang masih biruhujan malam, bulan kebasahan
hujan di dalam, lebat
hujan dari mata kelinci kecil
yang tak tahu apa-apa
ia merasa undan tadi
merdeka
YOU ARE READING
Surat / Pisau
Poetry1. Sajak-sajak di kampung yang ditulis di fasa awal penulisan. Ketika ini saya baru pulang(atau lari sebenarnya) dari pengajian di sebuah universiti, Putrajaya. Sajak-sajak inilah antara yang mendadak tiba di hadapan saya ketika mengecap kembali an...