Ribuan detik terhampar sia2 . Malam malam ku lalui dengan sangat jelas kesedihan . Aku mengerlingkan mata ke setiap penjuru , mencoba mencari tahu apa yang harus aku lakukan untuk melupakan semua perasaan yang pernah ada . Aku lupa kapan terakhir kali aku tersenyum bahagia hanya karena aku selalu di selimuti kepedihan . Hati meronta ingin menangis . Logika memaksa ku bahagia . Aku bimbang . Aku menunggu mu atau tidak? Apakah aku pernah jadi bagian yang terlintas di Fikiran mu? Kamu memiliki 24 jam dalam sehari , adakah aku sedetik dlm hari2mu? Ajari aku ikhlas dalam setiap rasa . Agar aku dapat melanjutkan hidup yg pernah ku sia2kan hanya demi perasaan tak terbalas
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
