5 days ; kijoong hanbi

day 1

kim kijoong, laki-laki berbadan bongsor dan berpipi tembam itu sedang sibuk memainkan konsol game ketika pintu rumahnya diketuk.

"kijoong, tolong bukain pintu!" teriak mama kijoong dari dapur.

"iya, ma" patuh kijoong.

kijoong pun langsung mem-pause-kan game-nya lalu berjalan ke arah pintu.

cklek

"eh? cari siapa ya?"

dari balik pintu berdiri seorang gadis dengan rambut berkuncir dua dan berpipi tembam—sama seperti kijoong sedang memegang sebuah kotak makan di tangannya.

"mmm, maaf ganggu, aku dan orang tua ku baru pindah di sebelah rumahmu. aku disuruh nganterin ini untuk kalian" jelas gadis itu sambil mengulurkan kotak makan tersebut ke kijoong.

"oh, makasih!"

gadis itu mengangguk kemudian berjalan hendak pulang ke rumahnya, namun panggilan kijoong menghentikan langkahnya.

"hei!"

gadis itu menoleh dengan raut muka penuh tanda tanya.

"kenapa?"

"aku lupa tanya. nama kamu siapa?"

"hanbi, kim hanbi."

"salam kenal hanbi. namaku kijoong!"

—dan begitulah cara kijoong dan hanbi mengetahui nama satu sama lain.