Baekhyun pamit pada shin ahjumma karna taehyung sudah terlelap, saat dia membuka pintu dia dikejutkan karna ada sesorang didepan itu yang dia kenal
"Jimin" panggilnya
"Baek hyung" jawab jimin kaget baekhyun memeluk jimin dan menariknya keruang kerja baekhyun dan jimin hanya mengikutinya
"Kapan kau kembali ke korea?? Ada apa kau kemari??? apa mencariku???" Tanya baekhyun tersenyum dan menyuruh jimin duduk
"Yakk hyung tanya itu satu-satu"kesal jimin sedangkan baekhyun hanya terkekeh.
"Aku sudah 5 bulan disini, aku kemari mencari seseorang" jawab jimin
Pletak
"Aisshh hyung sakit kenapa kau memukul kepalaku" jimin mengusap kepala yang dipukul baekhyun
"Itu hukuman karna kau tak menemuiku padahal kau sudah cukup lama disini, dasar sepupu kurang ajar" marah baekhyun
"Mian hyung kau kan tau aku harus mengurus perusahan, yah jadi aku belum sempat menemuimu" sesal jimin meminta maaf
"Baiklah, CEO park jimin" jimin hanya teesenyum mendengarnya
"Lalu kau mencari siapa tadi?? Nugu??? Kenpa ada didepan pintu kamar rawat pasienku??? Tanya baekhyun
"Emm aku mencari taetae, maksudku kim taehyung" jawabnya membuat kening baekhyun berkerut
"Kim taehyung kau mengenalnya?" Diangguki oleh jimin
"Kau masih ingat hyung kecelakaan yang menimpaku dan orang tuaku 3 tahun lalu??" Tanya jimin diangguki baekhyun
"Lalu"
Flashback on
Keluarga jimin baru pulang dari acara pertemuan perusahaan, jimin duduk dikursi belakang, pemuda 17 tahun itu diam memperhatikan orang tuanya yang lagi-lagi bertengkar, dia sudah terbiasa akan hal itu sampai tak peduli lagi.
Tapi itu tak berlangsung lama saat dia melihat sebuah truk yang melaju dengan cepat kearah mobilnya membuat appanya banting stir tapi dari arah lain ada mobil yang melaju sehingga mobil itu tertabrak oleh mobil jimin berputar dan terbalik, mobil jimin pun tak terkendali menabrak pohon besar.
Jimin merasakan pusing kaki sebelah kanannya terjepit jok mobil depan dia melihat sekeliling dilihat ada sebuah mobil yang terbalik dan juga truk yang menabrak pohon
"Appa eomma"lirihnya memanggil kedua orang tuanya dan berusaha menarik kakinya yang terjepit setelah berhasil dia melihat eommanya sudah menutup mata dengan darah yang mengalir di kepalanya.
"Eomma hiks.. hikss.." jimin membangunkan eommanya tapi tak ada jawaban sampai dia mendengar suara appanya
"Jim.. jimin" lirih appa jimin
"Appa... hiks hiks" jimin mendekati appanya yang tergletak didekat pintu mobil yang sudah terbuka
"Maafkan ap.. ppa jimm" ucap appa jimin setelah itu menutup matanya
"Appa hikss.. hiksss...bangun" jimin menangis sampai dia memdengar suara seseorang yang menangis dilihatnya ada seorang anak yang menangis didalam mobil yang terbalik dia berjalan mendekatinya dengan kaki yang pincang
"Eomma hiikks appa hikks" tangis anak kecil itu
"Tae maafkan eomma dan appa harus meninggalkanmu" ucap eomma taehyung yang masih sadar dengan darah yang mengalir dari kepalanya sedangka appa taehyung sudah tak bernyawa lagi.
"Eomma jangan tinggalkan tae hikss hikss.." tangis anak yang bernama taehyung
Jimin sudah sampai disamping mobil itu dilihatnya seorang anak mungkin 13 tahunan yang menangis segera dia membuka paksa pintu mobil itu eomma taehyung yang melihat ada seseorang yang membuka pintu mobil pun meminta tolong

KAMU SEDANG MEMBACA
Trust Me (End)
Fiksi PenggemarKim taehyung yang mendapat perlakuan KASAR dan dituduh sebagai PEMBUNUH oleh keluarganya membuat dia depresi dan berniat bunuh diri. Tapi park jimin datang menolongnya memberikan kasih sayang dan melindunginya dari siapapun yang melukainya "Chim hyu...