#8 Keesokan harinya

1.1K 70 2
                                    

Sebelum baca

Vote dulu











Vote dulu kawan














Please......












Ahh gitu...











Vote duluuu



















Vote dulu ya, ga vote ga lanjut














Oke makasi uda di vote(jujur lho)




Selamat membaca





~Saat pukul 07.30 pagi~

Tingnong... Tingnong... (Anggap saja suara bel rumah, aku ga tau gmna bunyinya, jadi aku bikin sendiri😂)

"Iyya tunggu"ucap bibi

"Maaf,den ini siapa ya?"tanya bibi

"Saya third, temannya sarina, sarina nya ada bi?"jawab third+bertanya

"Ada ko den,sebentar ya"jawab bibi

"Sini duduk dulu di sofa, saya mau panggil non sarina dulu"ucap bibi

"Iya bi"jawab third

Tok.. Tok..

"Non sarina?ada teman non sarina di bawah"ucap bibi

"Iya bi sebentar"jawabku

~Dan aku turun ke bawah dan ternyata yg duduk di sofa itu third~

"Lho.. Ko kamu bisa tau rumahku? "Tanyaku

"Gue gitu lho.. "Jawab nya sambil senyum

"Ada apa kamu kesini?"tanyaku

"Ga ada apa apa, gue cuma mau ke rumah lo aja"jawab third

"Oh gitu yaudah"jawabku

~Setelah itu mereka ngobrol berdua di ruang tamu~

~ tak terasa sudah 3 jam lalu Sarina meminta third pulang karena sudah terlalu lama dan sudah siang juga~

"Emm... Third, kamu pulang ya,sudah siang, aku juga mau ada perlu"ucapku

"Baru juga gue main sebentar, udah di usir"jawabnya sambil cemberut

"Bukannya di usir, tapi emang aku mau ada perlu"ucapku

"Oh yaudah deh, gue pulang dulu, bye"ucap third sambil cemberut

"Yaudah, hati hati"ucapku

Lalu aku antar third sampai pintu depan dan third pun langsung melajukan mobilnya dengan agak kencang

"Hmm... Third kenapa ya?ah sudah la"ucapku

Lalu aku langsung masuk ke dalam rumah

N
E
X
T

~End~
Sampai sini dulu ya kawan, maaf klo ga nyambung atau bnyk typonya
Aku harap kalian suka sama cerita yg aku buat
Jgn lupa vote, comment, share
Thank you
See you new episode

Karya
Rohmah widiyani

3rd warning (Love Warning) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang