Prolog

4 1 0
                                    

6.35

Caca

Aku terbangun dari tidurku yang nyenyak dan aku merasa aneh kenapa diluar sudah terang dan kenapa jam bekerku tidak berbunyi, aku langsung tersadar dan cepat-cepat mengambil jam beker itu dan..

Gue telaaaaaat!

Saat itu juga aku langsung meloncat dari tempat tidur mengambil handuk dan berlari ke kamar mandi.

5 menit kemudian aku selesai mandi dan segera bersiap-siap memakai seragam sekolah kebanggaanku seperti biasa penampilan acak karna aku terkenal sebagai trouble maker the most wanted girl yang dingin dan cuek juga kejam.

Oh tidaaaaak!
Jangan lupakan hari ini hari senin, jam menunjukan pukul 6.50 berarti 10 menit lagi bel tanda upacara akan dimulai sial!
Meskipun aku trouble suka melanggar aturan tapi aku masih punya jiwa kedisiplinan.

Aku menuruni anak tangga rumahku setengah berlari dan disana ada bundaku yang tengah duduk diruang tamu sambil nonton tv dan tunggu, ayah kemana?oh tidak apa dia sudah berangkat ah nasibku hari ini sial!

"Bundaaa ayah kemana apa dia sudah berangkat?lalu aku berangkat dengan siapa?"tanyaku berturut-turut.

"Iya ayah sudah berangkat, siapa suruh bangunnya telat, naik taksi aja"

"Ih bunda siapa suruh gak ngebangunin caca"protesku.

Ku lihat jam tanganku dan melotot oh tidaaaak! Waktuku 5 menit lagi tidak banyak.

"Aku berangkat aku telaaaaat"lanjutku.

"Eh, tunggu sarapan dulu"

"Nanti aja di kantin, daaa bun"aku mencium punggung tangan bundaku dan berlari keluar rumah.

***

Rio

Aku merasa ada yang mengusik tidurku perlahan kubuka kelopak mataku dan benar adiku yang rese bin bawel sedang membangunkanku.

"Kak rio, ayo bangun udah siang kakak kan mau sekolah nanti telat coba lihat jam deh, nanti kakak dihukum gimana?"cerocosnya membuat kepalaku pusing saja.

Aku bangun tanpa memperdulikan ocehannya dan benar saat aku melihat jam dinding dikamarku sudah menunjukan pukul 06.50 aku langsung berlari kekamar mandi.

Saat keluar kamar mandi ternyata adikku sudah tidak ada berarti dia sudah keluar, dengan cepat aku langsung memakai pakaianku dengan tampilan urakan seperti biasanya.

Aku menuruni anak tangga dengan cepat, aku melihat alya dan mommy dimeja makan sedang membereskan piring dengan bi inah pembantuku dan sepertinya daddy sudah berangkat aku langsung menghampiri mommy dan memeluknya dari belakang.

"Pagi mom"sapaku.

"Pagi, cepat sarapan dan berangkat nanti kamu telat udah dibangunin berkali-kali juga masih juga ngebo dasar"

Ini yang aku suka dari mommy meskipun mommy cerewet bawel tapi dibalik itu semua dia perhatian.

"Iya mom ini juga mau berangkat"jawabku.

Aku mengambil roti dan meminum susuku dengan cepat aku langsung mencium punggung tangan mommyku.

"Aku berangkat mom"

"Yes, take care"jawabnya.

Aku langsung berlari menuju garasi dan menghidupkan motor kesayanganku.



First LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang