Kpop Male As Your.... [IMAGINE]

Nakamoto Yuta - NCT

Happy reading guys :)

***

"BUNUH DIA"

"ANDWEEE!! TUAN JANGAN BUNUH YUTA"

BANGG!!🔫🔫

"TUAN!!YAK BRENGSEK!!"

"DIAM"

BANGG!!🔫🔫

***
"Andwee!!" ucapmu langsung terbangun dari tidurmu
"sayang kau kenapa?mimpi buruk?" ucap yuta yg terbangun
"hikss...oppa jangan tinggalkan aku hikss..." y/n
"kau ini kenapa? Aku tidak akan meninggalkanmu" ucap yuta langsung memelukmu
"ayo kita tidur lagi, biar ku peluk" ucap yuta

06.30

Matahari mulai bersinar cahaya pantulan kaca jendela membangunkan dirimu, kau melihat yuta yg sedang tertidur pulas kau tersenyum dan tiba tiba menangis.

"maafkan aku oppa, aku menyesal karena menyetujui perjanjian itu. Aku sudah mencintaimu, aku mulai menyukaimu, maaf oppa" - batinmu

flasback🔙🔙

Disinilah kau. Diruangan yang gelap bersama ayah mu dan ayah yuta.

"menikahlah dengan yuta dan setelah 1 tahun tepatnya di hari jadi pernikahan segera bunuh dia" ayah yuta

"haha..itu hal yang mudah, membunuhnya sekarang juga bisa" ucapmu

"anakku seorang mafia yg handal" ucap ayah mu

"setelah kau berhasil membunuhnya aku akan memberikan bonus dua kali lipat!" ucap ayahnya yuta

"sepertinya kau sangat membenci anakmu sendiri Tuan Nakamoto" ucapmu

"hmm"

"aku akan melakukannya, tambahkan bonus ku jadi 4 kali lipat" ucamu dan langsung pergi meninggalkan ayah yuta

"uang adalah segalanya" ucap ayahmu dan pergi

"shitt!!"

Kringg

Tlpn ayah yuta berdering dan ia langsung mengangkat tlpn itu.

"bagaimana tuan ada setuju"

Flashback off

"kau kenapa?melamun?apa ada hubunganya dari mimpi buruk semalam" tanya yuta
"anniyo oppa" ucapmu sambil menghapus air mata
"kau menangis??sebenarnya ada apa?"tanya yuta
"bukan apa apa, a..ku akan membuat sarapan" ucapmu dan bangkit tiba tiba yuta menahan tanganmu
"biar aku saja, kau istirahat lah" ucap yuta sambil mencium keningmu dan pergi ke dapur

"kau sangat baik, aku mulai mencintaimu lebih baik aku yg mati oppa" batinmu

Kau pun bangkit beranjak dari ranjang dan berjalan menuju balkon kamar. Yah sekedar menenangkan diri