3

15 0 0
                                    

From : Firna

Malam yg gelisah, aku kian terbuang disisi waktu saat aku tau sinar matanya pancarkan duka, ingin ku mengusir sepi dimatanya tapi sayang, lentera cintanya terlempar di laut benci, ingin juga kuberikan sesuatu yg terbaik untuknya, meski lemah tangganku menggapai hingga terkapar aku dalam pijar menutup senyumnya. Letih dan lelah  aku seret langkah tertatih antara serpihan hati yg berserakan memberi kedua tangan memohon semoga hatinya tak lagi duka, lalu kucoba tersenyum untuknya meski lara dihatiku yg perih menanggu gejolak rindu pada Furqan, teman kita !

###

Firna POV

You Are My EverythingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang