Pintu Gerbang

3.8K 95 0
                                    

Yuhuuuuu~ Ibarat sebuah perjalanan panjang yang melalui banyak halang rintang melewati gunung, hutan, sawah, lautan, kita kembali bertemu dengan sebuah gerbang. Bedanya gerbang ini terlihat megah, kokoh, tinggi, dan sangat menarik.  Ukirannya tidak lagi dengan lambang yang biasa kita lihat selama 12 tahun perjalan. Ini berbeda. Eits, tapi bukan berarti semua kehidupan setelah masuk dalam gerbang ini akan benar-benar berubah secara keseluruhan. Semua itu kembali lagi bagaimana kita akan menjalani kehidupan baru ini. Tsaaaah.

Berbulan bulan sebelum kita masuk dalam 'gerbang' itu, sudah dipastikan kita akan membayangkan bagaimana kehidupan setelahnya. Banyak sekali dari mereka yang ingin cepat masuk gerbang itu. Katanya sih keren, bebas ngelakuin apa aja, udah bisa ngambil keputusan apapun, dan hal-hal lain yang berbau 'kebebasan'. Nggak semua sih yang berpikiran seperti itu. Bagi mereka yang tidak berniat 'melanjutkan' petualangan berburu pengetahuan dan langsung ingin terjun bebas ke dunia 'give and take' alias kerja, mereka bahkan tidak memandang 'gerbang' ini sama sekali. Ini berdasarkan beberapa sudut pandang -sekali lagi saya ingatkan-

Kita tentu bebas berimajinasi. Bagaimana menjalani perkuliahan nanti, cara belajar yang baru, mengukir prestasi baru, bertemu dosen muda, godain dosen -eh- bertemu dengan zona pertemanan yang unik, menjalin hubungan baru, pulang kuliah jalan-jalan, pulang malam nggak dimarahin, travelling bareng temen, dll. Well, sebuah khayalan bisa dicapai jika kita bergerak untuk mewujudkannya bukan? Hal-hal yang kita bayangkan sebelumnya sangat mungkin terjadi. Atau, mungkin saja tidak sama sekali.

Masuk di dalam tempat yang baru adalah kejutan bagi semua orang. Pintu gerbang yang biasanya hanya kita lihat tampak luarnya saja, kini diperkenankan untuk melihat isinya bahkan tinggal didalamnya. Kita tidak akan pernah tau apakah seekor kelinci manis yang akan menyambut kita didalam, kambing berbau, kucing berbulu lebat yang menggemaskan, atau bahkan banteng bertanduk. Jadi cukup persiapkan diri saja. Siap jika sesuatu yang menyenangkan menghampiri, hingga hal yang menyeramkan yang mencekam.


Mari kita samakan persepsi kita mengenai KULIAH.

KULIAHTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang