🌴26🌴

12.3K 397 10
                                    

Gue salah tetang lo. Bahkan gue
Gak bisa liat keilicikan lo
Dari awal.
-KEIZA

Happy Reading❤
___________________

Sekarang di sini lah semua orang terduduk lemas menunggu kabar orang yang mereka sayang. Yang sedang terbaring lemah di atas kasur bankar rumah sakit.

Tak lama kemudian seorang pria paru baya keluar dari ruang perawatan kei dan langsung diserang dengan banyak pertanyan dari sahabat dan kedua abang kei.

"Dok bagaimana keadaan adik saya dok"tanya arnold cemas.

"Nona kei baik baik saja! Tapi..."dokter itu menggantukan kata katanya membuat semuanya merasa khawatir.

"Tapi apa dok"teriak ken sambil menarik kerah baju sang dokter.

"Tenang lah dulu...nona kei tidak apa apa cuma dia banyak pikiran dan tertekan karna itu kondisinya menurun tapi jika itu terus berlanjut itu akan membuatnya mencapai titik terlemah kondisinya dan berdampak pada jantungnya itu akan membuatnya semakin mudah pingsan...! Saya saran kan jangan membuat nona kei merasa tertekan karna itu berbahaya bagi kesehatanya...!"jelas sang dokter membuat teman temannya tak tega melihat kei.

"Baiklah dok...! Terima kasih...apa kami bisa melihat kondisi kei dok?"varo yang membalas karna semua orang larut dalam lamunannya masing masing.

"Sama sama...boleh tapi jangan mengganggunya karna dia sedang istirahat...kalau begitu saya permisi dulu"kata dokter yang menanganni kei dan berlalu pergi.

Saat mendengar mereka di perbolekan masuk oleh dokter sahabat kei berbondong bondong memasuki ruang rawat kei. Para sahabat kei merasa sedih melihat kei terbaring lemah.

Manda yang melihat kei seperti itu untuk kedua kalinya merasa tubuhnya lemas dan tak ada tenaga untuk berdiri. Tapi arnold langsung menangkapnya manda memandang wajah abang sepupunya itu dan memeluknya erat.

Manda menangis di pelukan arnold"abang kei...hiksss...apa yang laki laki itu lakukan bang...hikss...dia menyakiti kei...hikss...kenapa dia jahat bang"rancau manda sambil menangis terisak.

"Sudah lah manda sekarang yang harus kita khawatirkan adalah kondisi kei"arnold mengecup kening manda sambil menenangkannya.

Tak lama sahabat mei memutuskan untuk pulang azqa juga menyuruh manda, arnold, dan ken untuk pulang meski susah azqa masih mampu mengatasinya.

Azqa duduk di samping kei seraya memegangi tangan kei. azqa pun meciumi tangan kei yang berada di genggamannya. Azqa merasa teriris melihat keadaan kei yang pucat pasih.

"Princesa bangun lah aku merindukanmu! Apakah mimpimu jauh lebih indah sampai kau tak ingin bangun? Aku merindukanmu my princesa...akan ku bunuh orang yang berani menyakitimu tolong bagunlah"azqa terus mengoceh di hadapan kei tapi tak satu pun perkataannya di balas oleh sang empu.

Tak lama azqa merasakan penggerakan dari kei. Azaa melihat kei menggerakan tangannya, langsung saja azqa menekan tombol yang berada di samping brankar yang terhubung langsung dengan dokter yang menangani kei.

"Azqa"kata itulah yang keluar pertama kali dari mulut mungil kei.

Azqa yang mendengar kei memanggilnya langsung menyahutinya"iya princes apa kau butuh sesuatu"

fake nerdTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang