❝ Are we wrong? Are we right?
We jump first and then decide
It's hard to explain it. Heavy hearts weigh us down.❞"Aku punya seorang pacar yang tampan. Bukan. Tepatnya, luar biasa tampan."
Setiap kali aku melontarkan kalimat ini, aku merasa perlu mempertanggung jawabkannya—karena tampaknya sedikit sekali yang mau percaya.
Aku selalu memperjelas ucapanku dengan raut paling meyakinkan "Dia benar-benar pacarku. Namanya Kim Seokjin, umurnya 26, jurusan seni peran. Perawakannya tinggi dan ia sama tampannya dengan aktor drama romantis kesukaanmu!" Ujarku seraya memamerkan foto Kim Seokjin.
"Lantas bagaimana bisa ia naksir padamu?"
Aku selalu punya skenario yang kuulang berkali-kali, aku hafal deret kalimat ini di luar kepalaku, "Karena ia tampan dan penampilan fisik sudah biasa baginya. Jadi dia memilihku, karena hanya akulah yang sungguh-sungguh mencintai dia."
"Apa benar sungguh-sungguh?" Sahut salah satu dari mereka, skeptis.
Aku tertegun, tak begitu suka mendengarnya. "Seokjin bilang begitu!"
Aku selalu punya skenario yang kuulang berkali-kali.
Aku hafal deret kalimat tersebut di luar kepalaku.
Tapi kami sama-sama tahu, skenario hanyalah skenario. Mereka tidak selalu sama dengan kenyataannya.
KAMU SEDANG MEMBACA
Die Trying | Kim Seokjin
FanfictionAku melihat air matanya jatuh tapi hatinya tidak patah. (Pemenang Wattys 2018 : The Revisionist) 🔺A short story / FICLET 🔺You X Kim Seokjin BTS 🔺Tracklist : Die Trying - Michl Cover by peach-nuc (02-09-2018 peringkat 19 di #ficlet) (15-09-2018 pe...