"Dasar kau anak tak berguna!"
'Plak'
"Caraku mencintai seseorang berbeda dgnmu.."
"Aku akan membawamu kesuna"
"Sakura?"
"Sakura? Siapa yg kau maksud?"
"Jika kau adalah (???) maka aku akan membuatmu mencintaiku-"
Ok.. mungkin diatas itu
Memang sangat...
"Kau tau aku sangat senang sekali karna mendapatkan diskon besar²an.. Kyaak.. Hinata aku akan belanja banyak sekali...!!" "(Senyum) Ino kau terlihat senang skali.." "Tentu saja, jika tentang fashion, apalagi tambah diskon.." Hinata dan Ino sedang berjalan, mereka akan pergi ke Konoha Mall's.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Astaga Hinata" tiba² saja Ino kemarik tangan Hinata untuk bersembunyi dibalik mobil. "A-ada apa ino?" "Coba kau lihat.. Wanita yg keluar dari mobil tosca itu.." tunjuk Ino pelan², dimobil itu keluar seorang wanita yg terlihat mabuk dan dibopong oleh pria berambut oren. "Hah- I-itu'kan.." Hinata menatap Ino, Ino hanya mengangguk u/ memastikan bahwa dugaan Hinata tdk salah.
•
"Sakura?" "Hm? Ya?" "Maaf merepotkan mu.." "Ahh.. Kau tak perlu sungkan.." "Jadi.. Apakah msh jauh?" "Ehm.. Tidak" jawab Sakura.
'Apakah aku bermimpi? Apakah benar dia Sasuke? Yg tersenyum? Kumohon ada yg mencubitku.. Dan Club Kawai? Untuk apa dia ke Club Kawai? Dan menanyakan tempat itu padaku? Aneh..'
"Itu dia tempatnya.." "Aa.. Sakura mari masuk bersamaku, aku akan bertemu dgn keponakan ku.." "Sebenarny-" "Kau tak boleh menolak.." orang itu menarik Sakura dan merangkulnya, akhirnya Sakura pasrah..
Mereka berdua berjalan memasuki tempat itu, Sakura benar² tdk menyangka, jika Sasuke merangkulnya seperti saat ini, ia berharap akan- tunggu harapannya pun hancur, mata emerland Sakura membulat hingga mau keluar (kidding) .
'Jika itu Sasuke, lalu diseblah ku siapa?' batin Sakura ia memalingkan wajah nya pada seseorang yg sedang merangkulnya.
"Sasuke.. Sudah lama dan ternyata kau menjadi pemuda yg begitu gagah dan tampan he?" "Hn, Jii-san.."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
'Nani? Jii-san? Jadi lelaki itu..'
Sasuke memeluk pamannya stlah itu ia menatap Sakura yg tampak begitu bingung.
"Kau tau? Dia yg menunjukan tempat ini padaku.." ucap pamannya menunjuk Sakura, Sakura membungkuk-an sedikit badannya. "Dia teman kuliahku" jawab Sasuke tetap menatap Sakura. "Ah.. Benar² kebetulan sekali.. Klo begitu Sakura, ikutlah makan bersama kami.." "A-ano.. Aku-" "Duduklah" paman Sasuke menarik Sakura pelan untuk duduk, Dan Sakura terpaksa duduk dpn Sasuke (berhadapan). "Jadi, bagaimana kau mengetahui namaku?" tanya Sakura menghilangkan rasa herannya. "mirip' Begini sebenarnya ketika melihat rambut pink dan mata emerland yg indah milikmu itulah yg membuatku memanggilmu Sakura.. Jadi apakah namamu memang Sakura?" jelas paman. "Haruno Sakura" ucap Sakura. "Ah.. Aku adalah Uchiha Izuna paman muda Sasuke.. Hehe"
'Pantas saja mereka mirip'
"Kau sudah memesan sesuatu untuk paman?" "Hn" "Tempat ini benar² seleraku, kau menyambut paman dgn baik.." "Hn.."
Seorang pelanggan datang dan memberikan makanan dan minuman yg dipesan Sasuke.
"Arigatou.. Kirei~" ucap Izuna sambil sedikit menggoda gadis cantik nan seksi didpnnya itu. "Ah.. Ya, Kakkoi-sama~" jawab Wanita itu sambil sedikit mencolek dagu Izuna, izuna tersenyum atau lebih tepat menyeringai dgn diselingi tatapan maut. Sasuke hanya memutar matanya atas perilaku pamanya yg berumur 28 thn ini.
"Sepertinya aku ingin berdansa" ucap Izuna sambil memegang pinggang wanita berambut pirang tsb dan menariknya pergi. Sakura hanya diam saja melihat perilaku pman muda Sasuke.
"Ano.. Sasuke aku pergi dlu" pamit Sakura. "Sebaiknya kau bilang jii-san ku karna dia yg membawamu kemari" "Aa.." Sakura berdiri untuk mencari paman Sasuke dgn pandangan matanya, dan matanya tertuju pd seseorang dipojok sana. "Tidak mungkin.." "Apanya yg tdk mungkin?" Sakura menatap Sasuke yg sedang menatapnya. "Tak ada.. Tak ada" "(Smirk) sepertinya kau melihat sesuatu yg mengagetkan" "Tdk ada. " ucap Sakura menunduk. "Kau tak pandai menyimpan wajah berdusta.." ucap Sasuke tanpa intonasi. "A-aku .. Aku akan pergi.." Sakura bergegas pergi tetapi tangan Sasuke menggenggamnya,sontak Sakura memandamg Uchiha tsb. "Lepaskan.." pinta Sakura lirih. "Berdansalah dgn ku"
Sasuke menggenggam tangan Sakura erat lalu membawanya untuk berdansa. Dgn lampu kedap-kedip merah kuning hijau dilangit yg biru (?).
"Aku tau apa kecemasan dan ketakutanmu" ucap Sasuke. ". . ." Sakura hanya bungkam, ia benar² ingin berteriak. "Sekarang kau tau siapa Nee-sanmu?" "(Mengeleng kuat) le-lepaskan" ucap Sakura yg hampir mengeluarkan air matanya. "Primadona club" Sakura menarik tangan nya kasar lalu pergi meninggalkan Sasuke, ia mengeluarkan handphonenya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
