Love Me Again..

Part 6

                          •
                          •
                          •
               
              LOVE ME AGAIN..

    Naruto © Masashi Khisimoto.
                          
                 Chapter 6

————————————————

Kicau-an burung mulai berbunyi dengan begitu indahnya..
disebuah Rumah bernuansa putih dan coklat muda itu, mari kita lihat arah disebuah jendela berhordeng putih dengan sedikit bunga kecil berwarna pink pastel, hordeng itu sedikit terbuka, sehingga secelah cahaya matahari dapat memancarkan sinar walau hanya sedikit dan tepatnya mengenai sedikit wajah cantik nan ayu itu yang sedang memejamkan matanya, klo kita selidiki baik² matanya sedikit bengkak? maybe..

"nggh.." lenguh Gadis bermahkota pink itu. Mata emerland-nya mulai terbuka memacarkan kehangatan.

"jam berapa ini?" tanya nya sambil terduduk dan melihat kearah jam beker putihnya yang berbentuk kotak itu. 06.30 ya.. ini mungkin masih cukup pagi untuk bangun dihari libur yang memang jarang ia dapatkan, tapi ia memutuskan untuk tetap bangun dan berjalan menghadap jendela. membuka pelan hordengnya hingga terbuka lebar.

"Ohayou gozaimasu..!!" sapanya pada burung² yang sedang berkicau-an didepan pepohonan. dilihatnya sekeliling halaman rumahnya dan tepat! ia melihat ada mobil putih yang ia yakini adalah milik Sasuke. 'dia menginap disini?' batin-nya bertanya², dicoba-nya untuk tidak peduli dan mulai memasuki kamar mandi.
Sakura berendam di bath tub-nya dengan air panas guna menyegarkan tubuhnya. yah.. walau otaknya tak bisa ia segarkan..

'jika menginap.. tidur dengan siapa? apa dikamar tamu? atau dikamar Nee-san.. yah.. mungkin saja.. tapi, aku baru sadar kemarin Nee-san mengunakan pakaian yang amat seksi.. jangan² mereka.. tidak³ aku tidak boleh berpikiran seperti itu...'
.
.
.
.

disebuah kamar bercorak merah mawar itu, terdapat dua insan yang berbeda gender sedang berpelukan dengan peluh kasih sayang..

"pip.. pip.." bunyi jam berdering ditangan kekar milik lelaki berwajah tampan, mata onyx-nya mulai terbuka.. 'dimana ini? Aa.. iya' merasa tangannya berat ia menghadapkan wajahnya pada gadis berambut merah yang sedang memeluknya. dgn perlahan tapi pasti ia menurunkan kepala merah itu kearah bantal yang lain.. dan mengambil beberapa bajunya yang berserakan akibat semalam. dipakai-nya kembali bajunya dan sambil membersihkan wajahnya (mandi) setelah itu keluar meninggalkan karin yang masih tertidur begitu pulas.

Suara perabotan didapur begitu menlengking mengenai indra pendengar Sasuke dan dia pun berjalan menuju dapur, terlihatlah sesosok gadis berambut pink sepinggangnya itu sedang memasak dengan lincah.

"Bikin apalagi ya.. hm.. Nee-san menyukai.. ah.. iya benar miso! Ayame.. tunggu bentar ya..!" ucap Sakura sambil menyendok bubur pada mangkok. dan berjalan kearah kamar yang memang dekat dapur. setelah selesai memberikan bubur pada Ayame yang sedang sakit demam itu, ia mulai melanjutkan kembali aktivitasnya tanpa mengetahui sepasang mata onyx itu memerhatikannya sedari tadi.

"tadi, pemarut aku taruh mana ya?" tanyanya pada diri sendiri.
"kau mencari ini?" ucap suara baritone dibelakang Sakura, Sakura menghadap belakang dan melihat pemarutnya yang sedang dipegang oleh Sasuke.

"iya kau benar!" ucapnya girang dan mengambilnya. kau tak sadar eh? Sakura? siapa tadi yang memegang parutan(?). Sakura mengkerutkan keningnya, dan menatap belakang lagi.

"e-eh?! Sasuke?"
"hn"
"O-Ohayou.."
"hn"
"kau ingin secangkir kopi atau apa?"
"Kopi, tanpa gula"
"ba-baik, tunggu sebentar" jawab Sakura tergugup. dan mulai mengambil teko guna merebus air panas.
"Ka-kau ingin Sarapan Sasuke?" tanya Sakura sambil memotong beberapa bumbu.
"hn, terserah"
"bagaimana jika.. pai tomat?"
"pai tomat?" tanya Sasuke mem-beo.
"hihi.. kau tidak perlu kaget Sasuke.."
"hn"
". . ." Sakura memutuskan untuk terus fokus pada masakan tetapi pikirannya tetap terbayang 'Sasuke benar menginap, dikamar Nee-san kah?' batinnya bertanya²