Copter mencengkram kuat kepalanya,darah keluar dari kedua lubang hidungnya.wan menaikkan kecepatannya ke rumah sakit yang biasanya copter datangi untuk pemeriksaan penyakitnya.sampai dirumah sakit,copter langsung dilarikan ke icu.Wan panik dia takut akan terjadi sesuatu yang tidak dia inginkan. 5 menit 10 menit 15 menit 20 menit 40 menit
Dokter yang menangani copter keluar dengan wajah lesu,segera wan menghampiri dokter yang bernama dr.poon,
"bagaimana dokter keadaanya ?"tanya wan khawatir
"keadaannya memburuk,tumor nya berkembang 5%,saya harap anda bisa membujuk n'copter untuk mengangkatnya"jawab dr.poon
"terimakasih dokter poon,saya akan berusaha membujuknya"ucap wan
"kalau begitu saya permisi,oh ya anda sudah boleh menjenguk nya"balas dr.poon lalu pergi
Wan masuk ke ruang icu tempat copter di rawat,wan melihat tubuh copter terdapat beberapa alat rumah sakit,copter juga memakai baju rumah sakit bewarna biru.Sebenarnya wan ingin langsung mengangkat tumor itu tanpa berbicara dengan copter.sekeras apapun wan berusaha untuk membujuk copter,dia tetap bersih keras untuk tidak mengangkat tumornya.wan sempat mengancam jika copter tidak mengangkatnya,dia akan bunuh diri tapi usahanya gagal,copter tidak menganggap serius ancaman dari wan itu,copter malah mempersilahkan untuk bunuh diri tentu saja wan tidak berani.Wan mengingat cerita copter saat di mobil jika laki laki yang bernama kimmon itu adalah cinta pertamanya,lalu muncul sebuah ide untuk copter mau mengangkatnya,wan berharap jika cara ini akan berhasil.
Di pagi harinya...
cafee shunshite baru saja dibuka dan sudah ramai pengunjung,kim dan beberapa pelayan sudah bersiap untuk melayani pengunjung.kim duduk ditempat kemarin menunggu jika copter datang lagi,dia terus melihat pintu masuk cafee.lama kelamaan kim bosan dan berinisiatif untuk mengirim pesan ke copter,
chatting.
kimmon:hai,copter
5 menit 10 menit 15 menit 20 menit 1 jam
copter tidak membalas pesan dari kimmon.dia merasa jenuh di cafee,dia pergi keluar untuk membeli sesuatu,dia pergi ke toko accecoris dekat cafee nya,kimmon melihat beberapa barang yang cantik,matanya tertuju dengan 2 gelang sama yang satu berbentuk gembok dan yang satu berbentuk kunci
kimmon membeli gelang itu,dia ingin memberikannya kepada copter saat dia akan menembaknya,
"copter pasti suka"gumam kimmon
sementara,di rumah sakit...
copter baru saja sadar,saat ini dia di cek kondisinya untuk dipindahkan ke ruang inap biasanya dia di rawat.dokter poon keluar dan mendatangi wan,
"bagaimana dokter?"tanya wan
"keadaannya membaik,anda boleh lansung ke ruang inap yang biasanya"jawab dr.poon
"terimakasih,dokter"ucap wan
ruang inap copter...
copter terdiam karena mengetahui tumor nya berkembang 5%,yang ingin copter ingin lakukan saat ini adalah menangis tapi dia menahan nya karena akan memperburuk keadaanya saja.copter mengambil ponselnya di meja nakas dengan bantuan wan,dia melihat 1 pesan dari kimmon 2 jam yang lalu
chatting:
copter:maaf phi,aku baru membuka ponselku
kimmon:tidak apa apa
copter:ada masalah apa phi ?
kimmon:aku hanya ingin,mengirimmu pesan saja,aku jenuh di cafee tidak ada kamu nong
sekarang wajah copter merona karena malu,
"kau sakit nong ?"tanya wan melihat wajah copter memerah
"tidak phi,aku baik"jawab copter tersenyum
"lalu kenapa wajah mu memerah ?"tanya wan
"ini phi coba lihat"jawab copter memberikan ponselnya kepada wan
"mmmeeehhh,ternyata ada yang malu"ucap wan mengembalikan ponsel copter
"phi,aku harus membalas apa ?"tanya copter dan di balas dengan gelengan kecil dari wan
chatting.
copter:apa sih phi
kimmon:kau malu ya
copter:tidak phi
kimmon:kau mau tidak ikut dengan phi ?
copter:kemana?
kimmon:rahasia
copter:kapan?
kimmon:hari minggu
copter:em,aku tidak tau phi,nanti aku kabari lagi ya
kimmon:baiklah
copter tidak membalasnya lagi,dia ingin ke taman rumah sakit karena merasa jenuh di dalam dia ingin menghirup udara segar disana,
"phi bawa aku ke taman "minta copter
"baiklah,ayo"terima wan dan dia mengantarkan copter ke taman.
di taman,wan duduk di ursi panjang berhadapan dengan copter yang duduk di kursi roda,wan menggenggam erat kedua tangan copter,
"ada apa phi ?"tanya copter
"p'wan mohon dengan mu nong,angkatlah tumor itu"minta wan menatap copter sendu
copter menunduk dan menangis,
"jangan menangis,nong"ucap wan menghapus air mata copter
"phi mohon sekali lagi,angkat tumor itu.apa kau tidak sayang dengan p'kim,dia kan cinta pertamamu"ucap wan lagi tapi tidak dibalas oleh copter
"baiklah,jika kau belum siap untuk menjawabnya sekarang"ucap wan
.
.
.
.
.
.
.
.
TBC
YOU ARE READING
I ONLY LOVE YOU
RomanceIni pertama kali aku buat ff,jadi kalau gaje maaffkan... selamat membaca.......