[1] Pieces Of Her

2. Moody

"Selamat pagi Cha Eunwoo!!!" Chaeyeon menepuk punggung Eunwoo yang sedang makan sampai laki laki itu tersedak

"Selamat pagi ahjumma, ahjussi mana ?" Nyonya Cha hanya tersenyum

"Ayah lagi di busan" Eunha yang baru turun langsung duduk di salah satu kursi meja makan lalu memulai sarapannya

"Kamu udah makan Yeon-ah ?" Chaeyeon tersenyum lebar lalu duduk di kursi samping Eunwoo sementara nyonya Cha meletakkan mangkuk nasi dan sop di depan Chaeyeon

"Gomawo ahjumma!!" Eunwoo hanya menatap Chaeyeon lalu menatap Eunha dengan tatapan bertanya

"Mana gue tau, kan sehari hari banyakkan sama lo" saat itu juga Eunwoo ingin mengutuk mulut Eunha yang terlalu blak blakan itu

"Gue lagi seneng tau" Chaeyeon langsung menjawab karena tau kata kata Eunha untuknya

"Lusa pas ayah pulang, dia janji mau makan malem buatan gue! Pokoknya lusa jangan lupa temenin gue belanja ya!! Harus!" Eunwoo hanya mengangguk sambil tersenyum mendengar ucapan gadis itu lalu melanjutkan sarapannya

—-

"Woo sini deh" Eunwoo yang sedang meminum susunya melirik Chaeyeon yang sudah berdiri di dekat pintu kemudian mendekati gadis itu setelah menghabiskan susu nya

"Dasi nya ga rapih" Chaeyeon semakin mendekat pada Eunwoo lalu merapihkan dasi laki laki itu sementara Eunwoo hanya terdiam dan menikmati wangi vanila yang merebak ke dalam hidungnya

"Yaelah nikahin aja ma mereka berdua, aku berangkat ya ma!" Eunha yang sudah siap dengan tas nya mencibir lalu keluar menghampiri Jungkook yang sudah berada di depan rumahnya

"Boleh deh Yeon kamu kan cantik, boleh kok jadi menantu ahjumma" Eunwoo menjadi salah tingkah sementara Chaeyeon hanya tertawa kecil

"Gamau ah aku sama Eunwoo, berangkat ya ahjumma!" Chaeyeon melambai sementara Eunwo masih terdiam di tempatnya

"Woo! Ayo! Mau telat aja ?" Eunwoo langsung tersadar lalu buru buru menyusul Chaeyeon yang sudah berada diluar dan menyandar pada motor besar Eunwoo

"Loh Woo naik mobil ?" Tanya Chaeyeon bingung saat melihat Eunwoo membuka pintu belakang mobilnya dan meletakkan tasnya lalu meminta tas Chaeyeon sebelum ia letakkan juga di kursi belakang

"Ayah kan lagi di busan, mobil gaada yang pake" Chaeyeon semakin sumringah lalu ikut masuk ke dalam mobil

"Woo nanti siang olahraga nya ngapain sih ?"

"Paling voli Chaey, kenapa ? Males ? Biasanya paling semangat kalo olahraga" sahut Eunwoo tanpa mengalihkan wajahnya dari jalanan

"Hari pertama Woo, ini aja udah mulai gaenak" Eunwoo melirik Chaeyeon was was, hari ini bukan hari tenang untuk Eunwoo. Hari pertama yang Chaeyeon maksud adalah hari pertama tamu bulanannya datang. Dan Eunwoo harus waspada karna bisa jadi dalam waktu paling cepat 30 menit mood gadis ini akan berubah

"Gausah ikut main Chaey kalo gakuat"

"Tau, tapi guru olahraga kan rese. Nanti gue dikasi nilai minimal kan sebel juga" gadis itu merengut kecil lalu menyalakan radio

—-

"Chaey beneran bisa ?" Eunwoo menatap khawatir Chaeyeon yang akan mengganti seragam nya dengan seragam olahraga

"Iyaa, udah gausa bawel deh lo gue mau beli makan juga sebelum makin sakit perut gue. Udah sana sana lo bukannya ganti baju" baru lewat satu jam pelajaran gadis ini sudah mulai marah marah setelah tadi pagi teriak teriak kelewat ceria

"Iyaiya ampun tuan putri, yaudah sana" Chaeyeon kembali berjalan bersama Eunha keluar kelas sementara Eunwoo yang sudah mengganti bajunya mengambil ponselnya dan membuka aplikasi game

"Tumben Woo main" sahut Jungkook yang baru datang sambil membawa bungkus makanan

"Refreshing dulu sebelum dimarahin tuan putri seharian" Jungkook hanya tertawa kecil lalu memakan makanan yang ia bawa tadi

"Lagi si Chaeyeon kalo lagi pms galak nya suka kelewatan dah, begitu perutnya sakit langsung dah lemes lemes bikin gatega"

"Eunha juga sama elah" balas Eunwoo

"Tapi Eunha kalo perutnya sakit ga parah bgt kayak Chaeyeon ya, marah marah nya doang kuat tapi tetep gemes sih" ujar Jungkook dengan mata berbinar

"Yee bucin" ucap Eunwoo yang dibalas cibiran oleh Jungkook. Tapi memang benar, Eunha saat pms tidak separah Chaeyeon yang bahkan membuat Eunha ikut pusing kalau Chaeyeon sudah pms

"Eh Woo" Eunwoo hanya menoleh ke arah Jungkook yang masih mengunyah makanan

"Lo pernah naksir ga sih sama Chaeyeon ? Dia kan cantik woo" Eunwoo hanya mendengus kecil

—-

"Eunwoo!!!!" Eunwoo yang sedang minum di pinggir lapangan setelah bermain basket menoleh ke arah Eunha berteriak dari lapangan sebelah

Tanpa berpikir panjang Eunwoo langsung berlari kearah kerumunan perempuan ditengah lapangan sementara Eunha terduduk diantara kerumunan itu memangku kepala seorang gadis yang tidak sadar

Dengan cepat Eunwoo mengangkat gadis itu dan membawa nya ke uks

"Yatuhan pengen banget gue punya sahabat kayak Eunwoo"

"Calon suami impian banget"

"Ganteng lagi"

Eunha hanya mendecak mendengarnya lalu mengambil tumbler milik Chaeyeon dan menyusul Chaeyeon ke uks

Sementara Eunwoo sudah menidurkan Chaeyeon di kasur uks. Gadis itu masih bergerak gerak tidak nyaman dengan dahi yang mengkerut. Dengan cepat Eunwoo meletakkan hot pack yang ia bawa di perut gadis itu lalu menggengam tangan gadis itu dan sdetik kemudian Chaeyeon audah tenang

"Woo" Eunwoo menoleh ke arah Eunha yang sudah berdiri di pintu uks

"Mending anterin balik aja woo kasian, lo bawa mobil ayah kan ?"

"Iyaa nunggu dia sadar dulu baru gue anter pulang. Bantuin ha ambilin tas gue sama dia trs izinin ke walikelas"

"Yee jadi kayak babu gue" Jungkook yang ternyata di samping Eunha menahan tawanya lalu langsung kembali terdiam saat Eunha memberi death glare padanya

"Iyaa nanti gue suruh Jungkook bawain tas kalian, gue yang izin. Tapi gue balik ke rumah harus udah ada es krim kesukaan gue ya di kulkas" Eunwoo tersenyum dengan sikap adiknya yang tidak jauh beda dengan Chaeyeon

"Iyaa sayangku"

"Eh kok lo manggil manggil cewek gue sayang sayang" Eunha hanya mendelik sebal lalu berjalan lebih dulu meninggalkan uks

"Ga gue restuin ya lo sama adek gue"

"Eh iya ampun woo" Jungkook menampilkan giginya lalu menyusul Eunha

"Woo..."

"Sakit perut gue woo.."

Nahkan, tadi siang baru aja bawel sekarang jadi melas kayak anak kucing

"Iyaa chaey, bentar kita pulang ya chaey" Eunwoo mengelus kepala gadis itu pelan sementara gadis itu kembali memejamkan matanya

—-

"Huu Eunwoo perut gue sakit banget" gadis itu berguling guling di kasurnya

"Posisi ini sakit, kesini juga sakit, ajhh Eunwoo tolongin gue gimana ini huhuuuu" gadis itu masih berguling sambil menangis sementara Eunwoo mengacak acak rambutnya bingung

"Yaudah Chaey mending lo diem jangan guling guling nanti tambah sakit"

"Ya gabisa Eunwoo tambah sakit kalo gue diem aja! Lo mah gatau sakitnya kayak apaan, enak banget nyuruh diem"

"Ya gataulah Chaey, gue kan gapernah pms!" Sedetik kemudian Eunwoo menutup mulutnya lalu memukul nya pelan saat menyadari Chaeyeon sudah menatapnya sinis dengan mata yang masih basah itu

"C-Chaey gue ambilin teh anget ya di bawah" Eunwoo langsung cepat cepat keluar kamar sebelum gadis iru berteriak

"CHA EUNWOO!!! AWAS AJA LO YA!!" Eunwoo mengelus dadanya pelan saat mendengar teriakan Chaeyeon dari kamarnya

"Dasar gila" gerutu Eunwoo lalu lanjut menuruni tangga menuju dapur

TBC