Sudah seminggu usai acara nangis nangisan di roftoop dgn Ari.
Dan syukur sampai kini hubungan mereka baik baik saja
"Ai, aku mau ke butik bunda kamu ihhh" rengek Nk sedari tadi Nk terus meminta kepada Ari tapi Ari tak memperdulikannya malah fokus ke layar tv dan joystick nya
"Iyaaa sabarr ya"
"Daritadi sabar sabar terus"
"Bentar deh"
"Ya ampun ari" ucap Nk dan menggenggam tangan ari yang ada joystick nya
"Apaan sih!!" bentak Ari
"Ka...kam..uu.. bentak aku?" ucap Nk
Sedetik setelah Nk berucap Ari segera membanting joystick nya dan menghadap Nk
"Enggak, maaf aku ga sengaja" ucap Ari
"Tapi tadi kamu bentak aku" mata Nk mulai berkaca kaca
Ari baru ingat, Nk phobia kekerasan sekecil apapun sebab Nk saat kecil pernah diculik dan dibentak bahkan dipukuli oleh rekan kerja ayahnya yang iri
Ari langsung memeluk Nk
"Maaf nk aku lupa, gak sengaja" ucap Ari
Namun Nk masih saja menangis dalam dekapan Ari
"Maaf maaf maaf" ucap Ari
"Kita ke butik Bunda sekarang!!" ucap Nk dengan suara sedikit di tingiikan saat akhir ucapan
"I..ii..yaudah aku ambil kunci mobil dulu"
Setelah itu mereka pun pergi ke butik Bunda Ari
"Nk kesini sama siapa?" Sapa bunda saat melihat nk dtg
"Ari bund tapi dia lagi parkirin mobil dulu katanya aku di suruh duluan" balas nk
"Kangen bun, aku tadi di rumah bunda nya gak ada" lanjut nk
"Ululuhh kangen ya menantu bunda" bunda memeluk nk
Saat memeluknya pun ia merasa sedang memeluk bundanya yang bertahun tahun lalu meninggalkan nya untuk selamanya
"Eh ada mantu sama mertua lagi kangen kangenan" ucap Ari saat baru masuk dalam butik
"Kita makan siang bareng yuk" Bunda mengajak Ari nd Nk makan siang
"Ke caffe biasa aja ya ri"
"Ya ampun baru juga ai parkirin mobil nya"
"Tuh bun liat ari nya jahat bun tadi juga dia bentak aku pas aku minta kesini"
"Ari gaboleh kaya gitu" ucap Bunda membela Nk
"Udah hayuk hayuk makan siang dulu keburu kesiangan" ajak Bunda
Jangan risaukan soal butik karena banyak kariawan butik bundanya Ari
***
Setelah mereka sampai di caffe mereka pun mulai memesan makanan dan berbincang bincang
"Jadi kamu setelah lulus mau kuliah di mana nk?" tanya bunda pada nk
"Aku sih pengennya ke ITB bun" jawab nk
"Ari mau bunda kirim ke UI nk, gak papa kan kalian LDR dulu" tanya bunda Ari
"Cuma ngambil 2 tahun kok, cukup untuk melatih Ari menjadi penerus ayahnya nanti" jelas bunda ari
"Gapapa bun aku percaya sama Ari, kapan bun?"
"Tiga bulan lagi"
Pelayan caffe pun datang mengantarkan makanan pesanan mereka
Saat mereka sedang bersantap tiba tiba datang seorang wanita dengan make up dan rambut nya yang digerai serta kaos tipis bermodel sabrina dan celana hotpans, kebayangkan seterbuka apa penampilannya?
"Hai kak Ari, lagi makan di sini juga?" Sapanya lembut pada Ari
"Eum iya nih Ghin" ternyata Ghina adik kelas yang gosipnya menyukai Ari
"Boleh duduk sini kan kak" Ghina menduduki kursi di sebelah Ari karena Nk berada di samping bunda di depan Ari
"Ghin ini ibu saya" ucap Ari
"Hallo tante" ucapnya menjabat tangan bunda tapi tidak menyalimi nya
"Dasar anak kurang ajar dia kira saya temennya! Ga akan saya biarin dia deketin Ari!! Udah pakean kurang bahan muka tebel" batin Bunda Ari
"Itu pelakor nk?" Tanya bunda berbisik pada nk dan dijawab anggukan oleh nk untungnya tidak kedengaran karena Ghina sedang berbicara pada pelayan caffe utk memesan makanan
"Bunda sama kak Ari habis ini pada mau kemana?" Tanya Ghina
"Ma-......"
"Langsung pulang" ucap nk datar memotong ucapan Ari
"Haduh nk suka pedes ya pantesan bibir kamu merah natural" ucap bunda Ari menyinggung Ghina
"Kak Ari aku pengen ngomong sama kakak berdua aja tapi kak, bisa?" Ucap Ghina
"Ngomong aja disini" balas nk datar
"Gak bisa lagian ini urusan gue" sinis Ghina
"Urusan Ari urusan gue juga" balas Nk
"Sapa lo?" Balas ghina
"Dia tunangan anak saya ghina! Nk menantu saya!" Bunda Ari tak tinggal diam melihat kelakuan ghina
"Tapi saya mau bicara berdua saja bunda" ucap ghina
"Hak apa lo manggil bunda?" Tanya nk
"Yaudah gue ngomong disini, kak Ari aku tuh suka sama kakak cinta malahan kakak mau kan jadi pacar saya" nk dan bunda yg mendengarnya pun kaget sementara ari memasang wajah datar andalannya
Tbc.......
Mampus lu pada gue gantungin😋
Kalo gak pada vote apalagi komen kagak bakal gue up dahh sampe divote baru gue up!😅
Jahatnya gue emg ada yg nngu cerita gue? Ky ad sj:v
KAMU SEDANG MEMBACA
Hope - Feeling
FanfictionBiarkan semua berlalu, ingat saja kenangan indahnya lalu lupakan rasanya. Seseorang yang terbaik sudah menunggu mu di masa depan. Nk = namakamu, jadi dalam cerita ini kalian bisa membaca sebutan (nk) dengan nama kalian sendiri, misalkan nama kalian...
