Pertama

224 17 12
                                    

Jam menunjukkan pukul 7.30,artinya sudah waktunya Wendy untuk pergi kekampus. Rasanya malas sekali bangun dari tempat tidurnya serasa ada magnet ditempat tidurnya..
"Yaampun udah jam segini?males banget rasanya pergi kekampus". Tak lama Wendy melihat handphone miliknya bergetar.  Ternyata itu adalah notif dari pacarnya. Mark Tuan, ya pacar dari Wendy yang telah lama berhubungan selama 2 tahun lamanya. Akhirnya Wendypun bergegas merapihkan tempat tidurnya dan segara mandi.

Markeu❣️

Pagi sayang❤️
Udah bangun belum?
Bangun..kan kamu ngampus hari ini..
Mau bareng Egi atau aku?

"Yaampun..males banget ngampus sih duh.." Akhirnya Wendy pun bergegas untuk kekampus. Tak lupa ia juga membalas pesan dari pacarnya.

Aku bareng Egi aja mark.
Egi udah tunggu dibawah.
hehe

Dan akhirnya pun Seulgi teman Wendy menunggu dibawah menggunakan mobil jazz nya.

"Wen... Yuu...berangkat.." Seulgi memanggil sambil menyalakan klakson mobilnya.

"Iya Seul..bentar cari sepatu dulu.."

Dan setelah Wendy menemukan sepatu,ia masuk ke mobil Seulgi dan duduk disebelah Seulgi.

"Aish Seul..maaf ya.." Wendy sambil tersenyum.

"Yaila lo kaya temenan sama gue baru 1 hari 2 hari aja,hehe..gue tau Wen..Lo lagi males sama Markeu kan?" Ucap Seulgi sambil meledek Wendy.

"Lo tuh bener bener the best Ugi ever" Wendy memeluk seulgi.

"Haha,yalah..Lo mau cari gue dimana lagi?emang gue ada dua ha?"

"Iya iya deh Seul hehehe."

Mereka sudah lama berteman malah bisa dibilang sahabatan, malah ada yang bilang kalau dia itu saudaraan karena selerannya yang klop.

"Btw Wen,udah lo gausah pikirin kalau Irene jalan sama Mark, kalo lo pikirin kuliah lo yang ancur ntar kan?"  Seulgi menasihati.

"Ya tapi seul,ini bukan sekali dua kali ya kan?malah si Irene kaya pacarnya Mark,gue malah kaya temennya" Wendy menggerutu.

"Wencayang..udah ya..cowo ga cuma si Markeu ko..kan ada tuh Ade kelas Markeu juga.." Seulgi meledek sambil mencolek lengan Wendy.

"Lo ni yah..bener bener deh"

Mereka pun sampai di kampus. Sesampainya di kampus Mark langsung mendekati Seulgi dan Wendy tak lupa ada Jaebum juga.

"Wen..ko tadi kamu ga angkat telfon aku?" Mark memberhentikan langkah Wendy dengan menahan lengannya.

"Oh?emang iya?aku ga liat handphone tadi,terus juga handphone aku silent". Melihat Wendy dan Mark yang makin seperti itu Jaebum pun menyela omongan mereka.

"Wen,Mark?ke kantin yuk?laper" Seulgi yang mendengar itu langsung melihat kearah Jaebum dan mencubit lengan Jaebum.

"Kamu ya?orang lagi kaya gitu disuruh kekantin!" Seulgi menggerutu dan berbisik ke Jaebum.

"Bum?Seul?ayo,katanya ngajak kekantin?" Ajak Wendy dan Mark.

"Eh?!ayo".

Sebenarnya Mark dan Wendy ingin membahas ini tapi,karena ada Jaebum si pencela omongan jadi karena mereka tau sifat Jaebum,maka mereka makluminya.

Saat mereka ingin kekantin datang lah Irene dan Suho. Suho tidak seperti Irene, Suho terjebak dalam friendzone ni wkwk.

"Permisi.. Mark..Wen..Seul..Jae" ucap Irene anggun. Suho yang disebelahnya hanya bisa mengisyaratkan Mark untuk tidak berbicara, agar suasana tidak hancur pagi pagi. Akhirnya Mark yang melihat Irene jalan kekantin duluan tanpa Wendy,Jaebum,dan Seulgi. Wendy pun menyusul Mark.

"Mark,kamu kenapa?" Tanya Wendy.

"Wen?aku ngehindarin Irene ya..buat kamu..biar kamu ga cemburu.." Jelas Mark sambil menepuk bahu Wendy.

"Wen,aku itu cintanya sama kamu,bukan sama Irene,aku juga seriusnya sama kamu,bukan sama Irene, please Wen, percaya" Mark pun memberi kepastian kepada Wendy.

"Ya oke Mark.." Wendy pun kembali melanjutkan jalannya.

Sesampainya dikantin, Wendy, Mark, Jaebum,dan Seulgipun memilih bangku paling pojok.

"Eh,gila kali ya tu si Irene,bisa bisanya dateng pagi pagi kaya gini, kurang apa si tuh si Suho udah kaya, ganteng,kurang apa coba?" Jaebum membuka obrolan sambil memakan siomay.

"Udah si bum,gapapa, fans gue kali" Mark melanjutkan, hal ini membuat Wendy,Seulgi,dan Jaebum terkejut.

"Jadi kamu ga keganggu sama Irene Mark?" Wendy merasa terganggu atas ucapan Mark tadi.

"Ga git--" belum Mark selesai bicara, Wendy sudah meninggalkan mereka bertiga.

"Yah,lo sih Mark,ngapain ngomong gitu".

"Yakan gue bercanda gi".

Wendy yang pergi,lalu disusul oleh Seulgi.

"Wen,tunggu" seulgi lari dan mengejar Wendy.

"Apa Seul?" Wendy pun menoleh kearah Seulgi.

"Ko lo tinggalin gue sih?" Tanya Seulgi.

"Duh gi, ini masih pagi dan mood gue udah ancur lebur ya gila" Jawab Wendy sambil memutarkan matanya.

"Btw, kita ada kelas kan Wen?Pak Hui?" Tanya Seulgi.

"Yatuhan,iya..yu masuk lah".

Dan akhirnya Wendy dan Seulgi pun masuk kelas. Begitupun dengan Mark dan Jaebum. Apa drama pagi ini sudah selesai?Belum. Akan ada di chapter selanjutnya hihi

💙💙
Hi guys ini work baru aku hehehe.hope u like it ya hehehe. Jangan lupa buat vote dan komen ya.
Btw galau bgt ga bisa nonton konser gatse di indo:'

forever -markdyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang