Kehidupan dua insan manusia berkarakter berbeda yang di pertemukan oleh rintikan air hujan yang turun membasahi bumi disetiap kali mereka bertemu & membuat benih cinta mengalir dihati yang tanpa mereka sadari telah membuat kehidupan masing-masing me...
"I will always love you in my every breath Jiyeon, even after this perfect farewell My love for you Will never get a little bit.
Every time I think of you, my eyes are suddenly flowing, which I hope that fate can unite us ...."
"Aku akan selalu mencintaimu dalam setiap nafasku Jiyeon, bahkan setelah perpisahan yang menyakitkan ini Cintaku padamu tidak akan berkurang sedikit pun"
Setiap kali kuteringat akan dirimu, seketika air mataku mengalir begitu saja, yang kuharapkan agar takdir bisa mempersatukan kita kembali...."
~ Narasi Oh Sehun
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Jaga dirimu baik-baik Jiyeon" Gumam Sehun dalam hati kecilnya.
Sehun Prov.
Mungkin Jiyeon akan menganggapku sebagai Laki-laki brengsek dalam hidupnya karena telah meninggalkannya begitu saja tapi balik itu semua ada alasan kuat bagiku untuk melakukannya. Kulakukan ini semua Demi dirinya dan juga diriku karena Jika Sekertaris Kim tau hubunganku dengan Jiyeon ia pasti akan segera berusaha meyingkitrkan Jiyeon selama-lamanya dari dunia ini tanpa sepengetahuanku, cukup Ayahku sebagai contoh kegagalanku melindungi Orang-orang yang kucintai dan kusayangi tidak untuk kedua kalinya hal itu yang nantinya akan terjadi kepada Jiyeon.
Setidaknya ini ku telah melakukan yang terbaik untuk melindungimu Jiyeon walaupun pikirmu ini justru sebaliknya... Kumohon mengertilah situasiku sekarang ini.
Andai saja ku bisa memberhentikan waktu maka aku akan menetap didalamnya bersamamu dan meyingkirkan segala hambatan bagi kita berdua.
*
*
*
Jiyeon Prov.
"Your words and your Love Bond to me are all False Sehun ... Is this the so-called Promise and your Plebulous Oath? ... You have made my belief and my love for you just disappeared only with your farewell sentence.
"Kata-katamu dan Ikatan Cintamu padaku itu semua Palsu Sehun... Apakah ini yang dinamakan Janji dan Sumpah Palsumu?...Kau telah buat kepercayaan dan Cintaku padamu hilang begitu saja hanya dengan kalimat perpisahan darimu.
Seandainya saja kau beri aku Kepercayaan, aku pasti menunggumu sekaramg aku telah kehilangan tujuanku di Jalan dan jika kau bersamaku hanya akan ada masalah ..... Bagaimana aku bisa memberitahumu ketidakberdayaan ini?"~
~ Narasi Park Jiyeon
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
