Hari ini adalah hari dimana taehyung sangat bingung dan cemas dia tak menyangka akan apa yang dikatakan dokter tadi.
"Apakah yang dikatakan dokter tadi itu benar, aku hanya pusing biasa tapi kenapa diagnosa itu... Ahkhhh" - kesal taehyung dalam hati
Ya..Aku memiliki penyakit yaitu tergumpalnya darah dalam otak
"Apakah ini terjadi karena 3 tahun yang lalu"
.
.
Setelah melamun beberapa menit Lamunan ku pecah saat Hyung ku mengedor kasar pintu kamar ku"TAEHYUNG... CEPAT KELUAR DAN MAKAN, ATAU TIDAK AKAN KU HABISI MAKANAN MU..."-kesal Seokjin
"Ne.. Hyung" -taehyung
Yah itulah Hyung ku sikap nya berubah drastis setelah kedatangan adik angkat ku..FLASBACK
"Seokjin taehyung cepat kemari"Terdengar suara pria renta yang tak asing di telinga Seokjin dan taehyung.
"Ne appa" - jawab Seokjin taehyung serentak
Taehyung POV
Aku terkejut saat melihat anak laki-laki yang sepertinya lebih muda dari ku."Perkenalkan nama dia jeon Jungkook dia adalah anak dari teman appa yang sedang dipenjara karena kasus korupsi, appa ingin mengadopsi nya menjadi anak ayah dan adik dari kalian, karena ayah tidak tega melihat dia hidup sendirian karena eomma nya sudah meninggal dan keluarga sangat jauh."- jelas ayah
Aku hanya mendengarkan appa ku sambil melihat anak itu.
"Seperti nya aku pernah melihatnya" -benak ku
Seketika aku kaget saat Hyung tiba tiba segera memperkenalkan diri kepada Jungkook
"Perkenalkan nama ku Kim Seok jin kau harus memanggilku Hyung karena aku lebih tua darimu" -semangat seokjin
Yah begitulah Hyung ku dia sangat suka pada orang yang lebih muda dari nya
"Ne Hyung" -jawab singkat Jungkook
"Taehyung sekarang perkenalkan dirimu" -appa
"Ne appa Perkenalkan nama ku Kim taehyung kau juga harus memanggilku Hyung" - jawab taehyung
"Ne Hyung.." -jk
"Ayo kita ke kamar apakah kau suka bermain game" - tanya seokjin"Ne Hyung aku sangat menyukainya" - jawab Jungkook semangat
"Apakah kau mau ikut taehyungie Hyung" - tanya JK
"Ne..'' - jawab singkat th
Kami bertiga naik keatas untuk kekamar Hyung ku sekaligus kamar ku, walaupun rumah ku memiliki beberapa kamar tapi aku belum terbiasa tidur sendiri karena sejak umur ku 5 tahun aku tidur bersama Hyung ku.
"Nah ini kamar Hyung bersama taehyungie" - sambil membukakan pintu kamar
"Ne hyung, ehm... Tapi Hyung bolehkah aku tidur bersama kalian karena aku takut tidur dikamar sendirian.." tanya ragu JK
"Kau takut tidur sendirian.., kau sama saja dengan taehyungie Hyungmu" - jawab seokjin sambil mengacak poni JK
"Ehmmm tapi bagaimana bisa kau tidur disini, kasur ini hanya cukup dua orang saja, tapi aku juga ingin tidur bersamamu"... - tanya seokjin ragu
"Aku bisa tidur dikamar sebelah" - jawabku lantang
"Apa kau nyaman tidur sendiri dikamar" tanya seokjin
"Aku sudah besar dan aku sepertinya sudah lebih nyaman tidur sendiri dan aku juga harus mengalah pada Jungkook" -jawab taehyung
"Apakah Hyung tidak keberatan, kalau Iya, aku bisa tidur di kamar sebelah atau aku tidur dengan appa" - tanya jk
"Tidak!! Jungkook kau harus tidur dengan ku. Taehyung kau harus mengalah oke, mulai sekarang kau tidak boleh manja kalo kau ada apa-apa selesaikan sendiri kecuali itu hal yang berat kau mengerti" - Tegas seokjin
"Baik Hyung aku mengerti" - jawab taehyung
Aku pergi dari kamar Hyung dan berjalan ke kamar sebelah tapi sebelum aku menutup pintu aku mendengar perkataan Jungkook
" Kau terlalu membentak taehyungie hyung, Hyung" - tanya Jungkook
"Tidak apa-apa dia sudah besar yang penting sekarang aku harus mementingkan mu" - jawab seokjin sambil memeluk Jungkook dengan lembut
"Sekarang kau yang lebih penting Jungkook" - benak ku
FLASHBACK OFF
TBC
KAMU SEDANG MEMBACA
I Caved Hyung... (Taejinkook) REST
Ficción General-Sifat Hyung ku berubah drastis setelah kedatangan nya - "aku membencimu, karena aku menyayangimu" - "Nanti Hyung jangan nangis ya kalo aku didalam peti ini, aku gak suka ngeliat Hyung nangis. Nanti siapa yang mengelap air matamu?"