Waiting for you part 2

6 1 0
                                    

Dan saat pria itu menoleh ke arah Zahwa
Aa ternyata benar itu adalah Zidan
Zidan yang dirindukan oleh Zahwa selama ini
Namun Zahwa takut , takut untuk mendekat ke Zidan
Dia berpikir
Apa Zidan masih mau berteman dengan dia?
Apa Zidan masih mau mengenal dia?
Dia merasa canggung untuk menemui Zidan
Dan dia hanya berharap Zidan mendatangi nya
Namun berbeda dengan harapannya
Zidan justru pergi dan tidak menghiraukan Zahwa
Zahwa merasa sedih dalam hati dia berkata " pasti dia marah sama aku , ditambah lagi orang tua kami saling ada masalah :( YaTuhan aku ingin sekali memeluknya "
Zahwa pun akhirnya pergi melanjutkan tugasnya untuk acara tersebut
Akhirnya Zahwa bertemu lagi dengan Zidan
Dan Memberanikan diri untuk menemui Zidan
Dia pun mendatangin Zidan yang tengah duduk sendirian
Zahwa : " hai , Zidan kamu masih kenal aku kan? "
Zidan :" tentu saja aku mengenal mu :)"
Zahwa : " lalu kenapa tadi saat aku memanggil mu kau tidak menghiraukan ku "
Zidan : " iya aku takut pacar ku marah "
Zahwa : " oh , kamu udah punya pacar? Dia sekolah sini kah? Mengapa kamu tidak berduaan dengan dia?"
Zidan: " punya , itu bukan urusan mu "
Zahwa : " oiya maaf mengganggu mu "
Zidan : "..."
Zahwa akhirnya pun pergi dari tempat Zidan
Dia merasa sedih , dia merasa sakit hati saat mengetahui Zidan sudah punya pacar
Dia tidak tau perasaan apa ini , padahal seharusnya dia bahagia mengetahui sahabatnya punya pacar
Tapi ntah mengapa dia merasa hati dia campur aduk
Dia sangat senang bisa tau Zidan sekolah dimana dan bertemu dengan Zidan namun dia juga sedih Dengan sifat Zidan yang sangat berubah ditambah lagi dia tau Zidan punya pacar
Dia pun pulang dengan bersedih hati
Zidan yang masih ada tugas disekolah malah sibuk melamun karena memikir kan Zahwa " apa aku tadi salah ya dengan Zahwa , aku sangat rindu dia , YaTuhan dia sgt cantik dan manis , mengapa aku bersikap seperti itu .
Zahwa .... andai kamu tau aku menunggu kamu selama ini
Aku menyukai mu . Aku belum punya pacar aku bilang seperti itu karena aku tau kau tidak akan pernah punya perasaan yang sama , aku sudah lama selalu memikirkan mu :( aku rindu kamu zahwa "
Zidan pun hanya termenung dan bersedih
Zahwa pun begitu
Dengan perasaan sedih dia berpikir di dalam kamarnya " Zidan aku tau kita hanya sahabat dan aku tau kita tidak akan menjadi lebih seperti yg aku harapkan :( sekarang kamu memiliki pacar , andai kamu tau
Aku menolak banyak lelaki hanya karena aku menunggu mu :( kenapa perasaan ini sangat sakit " Zahwa pun menangis dan tetap mengurung diri di dalam kamar
Suatu ketika
Zahwa pergi ke toko buku
Zahwa adalah wanita yang sangat senang membaca novel
Begitu juga dengan Zidan
Dan siapa sangka
Zahwa dan Zidan bertemu ditoko buku tersebut
Zahwa yang masih merasa kecewa dan Zidan yang masih merasa gak enak
Mereka hanya lewat seperti orang tidak kenal

Zahwa semakin sedih dan memilih untuk pulang
Zidan pun tidak sendiri di sana
Dia bersama temannya
Zidan pun memilih untuk bercerita kepada temannya
Leo
Zidan " bro gua mau cerita "
Leo " cerita aja elah lu kayak mau nembak gue aja lu :v"
Zidan "ini gue seriusan , ini tentang gue dan sahabat gue yang gue ceritain terus ke lo sizahwa"
Leo " oh si zahwa? Kenapa dia??"
Zidan " tadi barusan gua ketemu dia :)"
Leo " lah terus mana orgnya ? Ajakin kali kesini kenalin"
Zidan " gua gak berani le, kemarin gua sama dia udh ketemu disekolah dia jadi panitia acara pertemuan sekolah
Dia manggil gua , tapi gua bersikap cuek kedia , gua masih gak berani le bilang kalau sebenernya gua suka sm dia gua sayang sama dia karena gua tau le , dia gak bakal punya perasaan yang sama gua malah takut kalau gua jjur dia benar2 gak akan anggap gua sahabatnya lagi :( sebenernya gua gamau jauh dari dia gua kangen bgt sama dia , dan tadi ketemu juga dia diem aja gua juga masih canggung le gua kangen banget sama dia padahal :( gua cuman takut buat bilang gua nungguin dia selama ini :( karena gua tau dia pasti gak akan pernah maafin gua kalau tau tentang perasaan gua karena dia hanya anggap gua sahabat dia le gak akan pernah lebih :("
Leo " lah serius? Haha Dannn Dannnn ribet ya kalau udah jatuh cinta mah , Tapi dan kalau namanya sayang harus di perjuangin , mana tau dia punya perasaan yang sama kayak lo? Dia kan cewe dia kalau punya perasaan yang sama dia juga gak bakal ngomong duluan gengsi lah sebagai cewe mah apalagi dia pasti takut kalau lu udah punya cewe dan gak punya persaan yang sama kayak dia , lu gak akan tau Dan sebelum lu coba , karena kalau nanti dia udah capek nungguin lo dia malah diambil orang lu bakal nyesel , lu perjuangin aja dia gua yakin dia gak mungkin marah kalaupun dia gak suka sama lo Dan karena kalian dari orok udah sahabatan gak mungkin cuman karena rasa tulus lo dia marah ditambah lagi lo gak tau dia perasaannya sekarang gimana ? Mana tau dia suka sama lo? Dia pasti gak berani ungkapin duluan lah . Tapi lu cowo bro lu yang harus gerak ambil tindakan duluan kalau lu tulus mah perjuangin gak akan takut akhirnya gimana setidaknya lu udah ungkapin perasaan lo , keputusan dia apa pun lu harus terima yang penting lu udah jujur
Dan setidaknya kalau dia nolak lo
Lo tau isi hati dia gimana
Dan gak penasaran begini
Perjuangin bro , gua yakin belum terlambat
Usaha gak akan pernah khianati hasil bro
Percya ama gue :)
Zidan " iya sih kemarin gua bohong sama dia gua punya pacar , gua cuman takut ungkapin perasaan gua kalau gua rindu banget sama dia "
Leo " Dan kalau lu cinta perjuangin , jangan jadi pengecut ! Gua bakal dukung lo !! Gih cari dia mungkin aja dia masih nongkrong daerah sini "
Zidan " makasih leo ! Gua tau lu temen gua yang paling baik
Lu bener Kalau sayang harus diperjuangin
Masalah keputusan itu hal akhir!
Gua kejar cinta sejati gua dulu yak!!!"
Leo" good luck!!!!!"
Zidan pun akhirnya mengejar Zahwa
Dan benar rencana Tuhan itu indah
Ternyata Zahwa masih dihalte bus
Dan termenung
Zidan yang melihat Zahwa langsung mendatangi Zahwa
Dengan tegas Zidan berkata
" Zahwa aku sayang kamu , aku bohong sama kamu kalau aku punya pacar . Itu semua karena aku takut zahwa aku takut ungkapin perasaan aku ke kamu ! Selama ini aku nungguin kamu supaya jadi pacar aku aku sayang kamu zahwa aku sayang kamu! Aku akan terima semua keputusan mu aku berani zahwa karena aku gamau terlambat dan menyesal
Aku sayang kamu zahwa :(
Zahwa pun diam saja itu membuat Zidan malu dan menunduk
Zahwa yang sedang dduk pun berdiri dan berkata sambil menahan haru "aku pikir cuman aku yang nungguin kamu Zidan !! Aku juga suka sm kamu aku menolak semua lelaki untuk menunggu kamu :( aku juga takut Zidan bilang tentang perasaan aku karena aku kira kamu gak punya perasaan yang sama kayak aku :( aku juga sayang sama kamu, ini kamu nembak aku kan ? Kalau nembak aku mau banget jadi pacar mu :(((("
Zidan " ih siapa yang nembak ? Kan ak jjur doang *sambil meledek*
Zahwa: *muka sedih menahan malu* "yahhh aku kira aku ditembak pria yang aku tunggu ternyata kamu hanya jjur yah hehehhe :)"
Zidan " iya ngapain lagi aku nembak kamu nanti kalau kamu mati aku sama siapa? Aku kan cuman mau kamu , ini aku nyatain cinta aku ke kamu kok wleee :p gak mau lah aku nembak cewe secantik kamu
Gak akan tega *sambil berantakin rambut zahwa*"
Zahwa: * seyum baper * "iiii apaan si Dan rambut Wawa kan jadi berantakan :((( "
Zidan " gapapa tetep cantik kok " * meluk zahwa* " aku sayang banget sama kamu Wa :( gamau kamu diambil cowo lain , aku janji bakal selalu bahagiain kamu dan gak akan biarin satu orang pun membuat kamu sedih :)"
Zahwa " aku juga sayang sama kamu Dan :( tapi gimana sama masalah orang tua kita ? Apa kita bakal bisa membujuk mereka ? "
Zidan : "aku akan berjuang untuk hubungan kita apa pun rintangannya . Aku bakal bujuk mama papa aku dan dateng kerumah kamu untuk minta maaf dan menyelesaikan mslh ini baik baik "
Zahwa " emang bisa :,(?"
Zidan " aku akan mencoba "
Akhirnya Zidan pun mengantar Zahwa pulang dan esok harinya Zidan berhasil membujuk orang tuanya agar melupakan masalah masalah ke orang tua Zahwa dan mereka pun datang kerumah Zahwa untuk meminta maaf
Dan akhirnya Orang tua Zahwa pun memaafkan dan memutuskan untuk melupakan dan menyambung tali pertemanan antar keluarga mereka masing masing
Akhirnya mereka pun damai dan hubungan Zidan dan Zahwa sangat disetujui

Tamat

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jun 30, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Waiting for you ❤️Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang