Kebiasaan yang terbentuk selama SMP yaitu memerhatikan kepribadian orang melalui tatapan mata mereka.
Mungkin awalnya itu hanya kebetulan yang terbukti atau mungkin merasakan dari awal bahwa orang tersebut bisa akrab atau tidak denganku.
Hal itu berimbas kepada kehidupan sosialku. Orang tertutup tidak semudah itu berteman dengan orang asing. Mungkin jika diajak ngobrol mau menanggapi, tapi hanya sebatas itu. Butuh waktu setahun bahkan lebih untuk bisa akrab dengan tipe orang sepertiku.
Terkesan sombong.
Tapi inilah faktanya. Ini hidupku dan resiko aku yang menanggungnya.
Aku lebih suka menatap mata mereka saat mereka berbicara. Karena mata mereka berbicara lebih banyak dibandingkan dengan ucapan mereka.
Sulit pada awalnya, namun kejujuran mereka bisa terlihat dari mata mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diary si Introvert
RandomIntrovert dan pendiam itu hampir sama, hanya saja introvert bisa berbicara banyak hanya kepada orang yang dia percaya Introvert bukan pemurung Introvert itu perenung Aku bukan seorang pakar Introvert tapi aku ingin berbagi pikiran melalui sudut pand...