/16/ Penghujung Remang Cahaya.

290 8 0
                                    

//s.p.n//
Biru yang bernoda jingga.
Dirahasiakannya remang cahayanya.
Pada cakrawala yang terlentang pasrah.
Mengiringi tenggelamnya sang raja cerah.

Tak ada yang lebih menenangkan.
Dari langit di sore hari.
Bagai memiliki nilai histori.
Berhiaskan kepakan sayap burung menerobos keheningan.

Atmosfer mulai gelap, zamrud mulai sunyi.
Namun kaki tak rela beranjak pergi.
Aku hanya sekadar memuaskan mata.
Pada kau yang mereka sebut senja.

–silvinur
[puisi|Juni 2018]

Kukira Warna Jingga Bukan Untuk SenjaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang