CRASH.
BYURR.
Suara ombak sudah terdengar ganas. Langit ditengah laut itu sudah terlihat sangat gelap.
"Sebentar lagi telur itu akan muncul ke kepermukaan."
"Aku siap mengabdikan hidupku untuk mengasuh dan merawatnya."
Beberapa meter dari wanita itu terlihat, bulatan lonjong putih menyembul keluar dari dalam pasir. Wanita itu segera bergegas menghampiri benda itu. Ia menggali pasir di tepi benda itu dengan tangan kosongnya, dengan tujuan mempercepat proses keluarnya benda itu.
Nafasnya sudah menggebu, ia mulai kelelahan namun tetap terus menggali. Sedikit lagi benda itu akan muncul sepenuhnya.
Hingga akhirnya benda itu benar benar nampak seutuhnya.
Langit semakin mengamuk. Laut ikut berontak. Wanita itu sudah basah kuyup dan kedinginan.
Ia meraba permukaan benda itu. Lalu ia mencoba untuk menempelkan telinganya di benda itu, mencoba mendeteksi kehidupan di dalamnya.
"Aku tidak mendengar apa pun."
Wanita itu berdiri menunggu di depan benda itu. Langit tampak mulai mereda, ia terlihat mulai kebingungan. "Apa yang terjadi.? jika hujan benar benar berhenti, orang orang akan datang. Dan benda ini pasti akan terlihat oleh mereka." Dengan panik wanita itu memukul mukul permukaan benda itu. Berharap apa yang ia tunggu sedari tadi terjadi.
Matahari mulai muncul kembali dari balik awan. Dan ia semakin panik. Dengan ketakutan dan kegelisahan ia melihat ke sekitar, takut ada orang yang melihat.
Dan justru yang ditakutkannya terjadi.
Seorang laki laki muda tampak terlihat berdiri terpaku melihat pemandangan aneh didepannya. Di tangannya ada sebuah papan bertuliskan "close".
"A a apa itu?"
CTARR,
Dan petir menyambar dengan dahsyatnya.
***
KAMU SEDANG MEMBACA
STILL ON FIRE
Mystery / Thrillerhidup ini tidak adil. aku ingin hidup seperti anak anak yang lainnya, tidak di buru setiap hari seperti ini. dan menjadi seorang setengah dewa tidak sepenuhnya enak. kau akan terus diincar dan diikuti setiap saat. kebebasan adalah hal yang mustahi...