Crazy Over You

1

Cerita mengandung unsur dewasa (21+).

Happy Reading~

.
.
.

Tiffany Young bekerja di sebuah klub malam ternama, Fabulous. Sebuah tempat dimana banyak pria yang datang berkunjung dan bersenang-senang bersama para wanita penghibur untuk menghilangkan rasa penat nya akibat kelelahan setelah bekerja.

Sebelum bekerja di klub, Tiffany adalah seorang Mahasiswa Hukum disalah satu universitas ternama di Amerika, Michigan Law. Ia bercita-cita menjadi seorang Pengacara yang terkenal. Namun, karena keterbatasan biaya, ia harus rela mengubur cita-cita nya tersebut dan memilih untuk tidak melanjutkan studi nya dan entah bagaimana cara nya, ia kini beralih profesi menjadi seorang wanita penghibur.

Hari ini adalah hari pertama bagi Tiffany untuk mulai bekerja. Meskipun Madam Mona -- sang pemilik klub-- sudah memberi nya sebuah pelatihan dan pelajaran tentang bagaimana cara menarik hati para tamu, tetapi, tetap saja ia tak tahu harus berbuat apa saat ini.

Suara musik berirama disko terdengar dalam dentuman keras dan suara tawa para tamu pun ikut menggema di dalam klub saat ini. Banyak orang yang menari dan bercumbu di setiap sudut nya. Namun, Tiffany hanya duduk diam di depan meja bartender sembari menikmati segelas soft drink.

Suasana di dalam klub saat ini menjadi semakin ramai dan bising, membuat Tiffany merasa tidak nyaman dan ingin segera pulang saja, batinnya.

"Datanglah ke kamar nomor seratus sekarang juga. Ini adalah perintah dari madam Mona," bisik Nara pada Tiffany, lalu pergi seraya membawa nampan berisi minuman untuk para tamu.

Awalnya Tiffany merasa kaget, namun ketika mengetahui siapa yang menghampirinya, ia langsung mengangguk mengerti. Lalu, tanpa menunggu lama ia segera bergegas menuju kamar yang telah di beritahu oleh Nara dimana itu merupakan pelanggan pertamanya.

Setelah berjalan melewati lorong panjang dengan pencahayaan yang remang-remang, akhirnya Tiffany sampai di depan sebuah pintu kamar bernomor seratus.

Dengan perasaan gugup dan jantung yang terus berdebar, Tiffany mencoba untuk mengetuk pintu kamar tersebut.

"Masuk..." sahut seorang pria dari dalam.

Setelah mendengar perintah dari pria pemilik kamar tersebut, Tiffany pun kini dengan berhati-hati masuk kedalam.

Disana, ia melihat sosok pria tampan tengah duduk bertopang kaki di atas sofa, dengan memasang wajah serius dan rahang yang tegas seraya menyesap batang rokok nya.

Choi Siwon --nama pria tampan tersebut-- kini tengah menatap wajah Tiffany kemudian beralih pada bagian tubuh nya, mulai dari ujung kaki hingga ke ujung kepalanya seraya mengembuskan asap rokok yang keluar dari mulut nya ke udara.

"Puaskan aku malam ini!" ucap Siwon tanpa berbasa-basi dengan mata yang tetap menatap kearah tubuh Tiffany.

Tiffany hanya tersenyum kikuk saat ini.

"T-tidakkah kita mengobrol dahulu sejenak, mungkin sekedar untuk berkenalan, tuan..." balas Tiffany.

"Sayang nya, aku kemari bukan meminta mu untuk menemaniku berbicara. Jadi lebih baik cepat lepaskan semua pakaian mu dan berbaringlah di atas ranjang sekarang juga!" titah Siwon sambil mematikan batang rokoknya.

Tiffany sedikit terkejut dan mulai merasa ketakutan ketika pria tersebut tidak dapat di ajak bicara secara baik-baik, pikirnya.

"Tapi... aku belum mengetahui siapa nama mu, tuan?"