彡
ʙᴜкᴀɴ ᴘᴇʀᴅɪʟᴀɴᴀи ᴛᴀᴘɪ ʙᴇʀмᴜʟᴀ ᴅᴀʀɪ ᴘᴀʀᴏᴅʏ
彡
.
Ini adalah hari pertama masuk sekolah menengah atas untuk siswi yang bernama Kang mina;memang bukan hanya dia tapi yang dikisahkan disini dirinya bukan yang lain.hehe
Kringgg!
"Eughhh,whoah~
Ia meregangkan otot ototnya dan mengucek matanya agar bisa mengatur cahaya yang masuk.
"Hm sekarang gue ngapain ya?."
"Adekkkk bangun lo!dasar kebo!bangun lo—
Bruk; suara tubuh jatuh.
"Whahahaha,siapa suruh mukul mukul pintu kamar orang sembarangan.nanti pintunya sakit gimana?."
"Hm_-asu lo dek,mandi sana sarapan udah siap juga lu.masih pake piyama,idih belum mandi ya lo.ihhh bauuu njir kek si patrik."
"Alah diem,kerjaan lu juga berendem dilumpur."
"Idih siapa yang berendem dilumpur ngarang ya lu."
"Kagaklah gue kagak ngarang elu kan KUDANIEL~haha."
Bughh; suara pintu yang ditutup kencang.
"Buset!adekkkk sakit oyon jidat gue yang lapang ini benjol gimana huaaa."
Akhirnya Mina memutuskan untuk bersiap dibanding melayani Abangnya a.k.a Kang daniel.dia ini dua tahun lebih tua darinya.
-—
Setelah selesai memakai pakaian sekolah Mina berhenti melihat bayangannya dicermin,sembari merapikan penampilannya.
"Hm..bagusnya gue pake jaket warna apa ya?biru(?)pink(?)hitam(?)atau merah(?)hm_-sungguh perbingungan."
Tanpa banyak memilih Mina segera memutuskan untuk memakai jaket merah baseball;hadiah ulang tahunnya yang abangnya berikan tahun lalu.
"Selamat pagiii."seru Mina.
"Pagi,sini sayang makan dulu."jawab Seulgi a.k.a mama Mina.
"Hm iya ma."
"Oh ya papa mana?.""Papa udah berangkat."
"Oh."
"Cepet amat lu,kagak mandi ya lu?."kata Daniel dan dihadiahi tatapan tajam Mina.
"Gue mandilah emangnya spa yang perlu berjam jam akh!."
"Ya santui ae,jangan ngegas."
"Gue ga—
"Udah udah makan,dan setelah ini berangkat sekolah oke.udah siang ini."lerai Seulgi,dan akhirnya keadaan ruang makan itu tentram dan damai.
KAMU SEDANG MEMBACA
Parody || Kang Mina
Short Story"Pacaran sama gue yuk?." "Parody lagi." "Gue beneran." "Ntar gue baca skenario dulu baru gue jawab." "Hm_-gue seriusan." "Bentar belum nemu bagian guenya."