Menikahi CEO Karena Warisan [BTS: Myg, Kth]

HALO!

Misi Nona Muda Yoonji
========

Aku menyibak surai pendek hitam sebahu. Menunggu itu memang tidak enak, apa lagi kalau untuk waktu yang lama. Padahal aku sudah bersabar selama hampir dua jam, tapi benda keramat yang kucari belum juga ditemukan.

"Bagaimana?" Aku bertanya pada para pengawalku.

"Tidak ada, Nona."

Hah! Kompak sekali mereka. Aku memutar bola mata malas. Sebenarnya aku sama sekali tidak berniat kengintip album kenangan milik papa dan mama, yang katanya terdapat foto tampan Paman Kookie di sana. Jeon Somi sialan, bikin penasaran saja. Apa-apaan ucapannya itu? Mana mungkin papanya pernah jadi pria paling tampan nomor satu di dunia? Pasti dia bercanda! Kalau saja taruhannya bukan kencan satu kali dengan Kak Wonwoo, pasti tidak akan aku cari!

"Cari lagi." Aku menarik napas panjang.

Tidak penting apakah Paman Kookie benar-benar tampan semasa mudanya, yang harus aku utamakan adalah kesempatan kencan dengan Kak Wonwoo.

"Nona, kami menemukannya!"

Aku terperangah, lalu buru-buru menghampiri salah satu pengawal yang sudah menemukan Album keramat milik papa dan mama.

"Akhirnya, aku bisa melihat wajah Paman Kookie dan memenangkan taruhan!"

Aku membuka lembar pertama. Disana ada sebuah foto lama yang masih tampak bagus. Foto itu mengabadikan gambar seorang wanita cantik yang tersenyum lebar ke arah kamera. Menarik, ada sebuah catatan kecil disana.

HAN SUNKYO, PUTRI BUNGSU KELUARGA HAN.

Ah, ini foto mama waktu masih muda. Mama pernah bercerita bahwa dulu ia terjebak dalam sebuah perjodohan dengan papa. Mereka sama sekali tidak saling mengenal saat menikah, dan terpaksa harus menyesuaikan diri untuk tinggal bersama.

Katanya ini gara-gara kakek. Kakek mau papa segera mewarisi perusahaan besar nan memusingkan ini, dengan syarat dia harus menikahi mama. Lalu mama juga harus menerima perjodohan karena desakan kedua orang tuanya. Dengan kata lain, kakek dan nenekku yang lainnya.

Mama juga baru tahu belakangan kalau ternyata Paman Kookie adalah--

Ah, sudahlah. Lebih baik aku mencari foto paman saja. Sungguh rumit kehidupan orang dewasa. Kalau bisa aku mau jadi remaja selamanya. Aku tidak mau menikah, kalau harus dijodohkan seperti papa dan mama. Tapi jiwa penasaran kalian pasti tengah meronta-ronta. Baik, akan aku ceritakan kisah tentang papa dan mama serta peliknya kehidupan mereka.