Aksioma.

117 16 0
                                        

  Ada yang tak sempat
  ku eja lewat kata,
  terlunta bisu
  rikuhnya suara.

  Adalah dekapmu
  kerap membuat ku diam,
  lalu tenggelam berlama-
  lama dalam pejam.
 

  Ada yang tak sempat
  ku lukis melalui rasa,
  Di relai lampu temaram
  dan sebuah cerita.

  Adalah rupamu
  membius dalam pikat,
  serta iris matamu
  beraksen cokelat.

  Ada yang mampu
  ku peluk dalam do'a,
  saat rindu berelegi
  dalam fana.
 
  Adalah jemariku
  yang menengadah haru,
  semoga esok ku bersama mu.

Untuk TentangmuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang