23(masih flashback)

390 19 1
                                    

Maaf banyak typo
Selamat membaca
Jangan lupa VOTE tanda kalian menghargai,mengapresiasi, dan menyukai karya saya. Dan KOMENT apapun yang ada dipikiran kalian, keluah kesah kalian kritikan juga saran ataupun juga masukan dan ide baru untuk karya saya
TERIMA KASIH
MERCI
THANKS
شكرا كثيرا

❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄

"Mama..."

"Aduuh yan kamu kemana aja nak mama sama papa pusing nyariin kamu, adik kamu sampe nangis gini loh" alexa sang mama bicara dengan khawarirnya

"Emm... Maaf bu" ucap danial

Alexa menoleh menatap pria tampan di depannya

"Iya.. Anda siapa??"

"Saya danial bu, saya beserta kedua anak laki laki saya disini sedang membujuk anak saya yang perempuan ia sangat terpukul dengan kematian istri saya yang baru saja dikebumikan, tasya tidak mau pulang dan terus menjerit memanggil mamanya dan mencoba menggali kubur mamanya. Jujur saya sudah setres gimana ngatasinya, tapi tiba tiba saja anak ibu 'rian' dan berhasil menenangkan tasya anak saya dan membuatnya tersenyum lagi dengan kata kata rian. Sungguh anak ibu sangat pintar dan mungkin saja dewasa belum tepat pada waktunya, sungguh bu rian benar benar anak yang luar biasa bahkan tidak sedikitpun terlintas dipikiran saya dengan apa yang rian ucapkan. Dengan begitu saya benar benar berterima kasih pada rian" ucap danial panjang lebar

"Hemm ya... Saya juga merasa seperti itu pak. Rian memang sangat luar biasa pemikirannya benar benar mengalahkam kita yang sudah dewasa" ucapan alexa membuat keduanya tergelak hingga melupakan anak anak mereka sehingga suara seseorang mengintrupsi kegiatan mereka.

"Maa... Gimana rian udah ketemu??"

"Aryaaaa...." sebut danial
"Elo arya randitya kan" ucap danial memastikan
Laki laki yang disebut arya pun menoleh ia memincingkan matanya mencoba mengingat ingat pria didepannya ini.

"Danial?? Danial rezky" tanya arya balik danial mengangguk lalu merekapun berpelukan merka melepaska. Pelukannya.

"Astaga ini beneran lo al, gue gak nyangka kita bertemu dengan cara seperti ini"

"Iya ar gue gak nyangka ketemu lo, udah berapa lama ya"

"20 tahun mungkin" ucap arya yakin tak yakin

"Papa kenal sama pria ini" tanya alexa

"Aduh ma ini danial sahabat papa sejak smp sma dan pisah ketika kuliah"

"Jadi ini istri lo ar"

"Yaa cantik kan, trus santy mana lo dapetin santy kan atau lo di tolak" seketika wajah danial pun berubah sendu tak menjawab pertanyaan yang di lontarkan sahabatnya itu.

"Kok diaem aja sih gimana"

"Gue udah nikah sama santy dan mereka anak anak kami" ucapnya sambil menunjuk ke anak anak mereka yang sedang menonton interaksi orang orang dewasa itu

"Lalu dimana santy gue kangen sama dia"

"Itu dia masalahnya ar kita udah gak bakalan bisa ketemu sama dia lagi"

"Kenapa??" tanya arya, danial melirik makam sang istri.
Arya mengikuti arah mata danial seketika ia terkejut matanya menangkap gundukan tanah yang masih basah kemerahan dan disana terdapat nama santy randitya dengan tanggal kewafatannya berarti baru beberapa jam yang lalu wanita itu di kuburkan.

"Elo yang kuat ya yang tabah"

"Thanks bro, btw anak lo pintar banget bener bener nuruni elo"

"Iya dong gue gitu loh" ucapnya percaya diri alexa sang istri juga danial memutar matanya jengah.

"Yaudah kalo gitu kita pamitan dulu ya, rian yuk pulang"

"Iya pa,,, kamu jangan nangis lagi ya cantik" tasya hanya mengangguk dan tersenyum malu malu orang tuanya yang melihat itupun tersenyum.

Mereka pun beranjak meninggalkan mereka. Danial sekali lagi menghela nafas berat melirik makam istri sebentar "kami pamit ucap danial dalam hati" lalu beranjak pergi bersama ketiga anaknya.

Hari demi hari mereka lalui semua berjalan seperti biasa walau ada yang hilang dari mereka.

"Dek ada rian tuh" ucap ervano

"Kak rian Kak?? "

"Iya, yaudah sono gih"

"Iya Kak makasih"

"Hmm"

Bocah berusia 7 tahun itu berlari menuruni tangga

"Hy kak rian"

"Hy juga sya, mau jalan jalan?? Aku baru saja dibelikan sepeda baru sama papa mau ku bonceng"

"Benarkah?? Aku mau kak"

"Yaudah yuk"

Mereka memang sering bermain bersama semenjak pertemuan di makam itu ternyata rian beserta keluarga nya baru saja pindah dari new york dan tinggal di indonesia dan menjadi dekat.

Sejak itu pula afrian dan tasya dekat selalu bermain bersama sejak kecil rian yamg selalu saja melindungi dan menjaga tasya dari anak anak nakal.

Sehingga kejadian yang tak ingin mereka inginkan terjadi saat itu tasya berusia 13 tahun ia kelas 1 smp ia memilili banyak teman,pintar dan juga tangguh.

Ia menjadi pecinta motor sejak smp selalu meminta afrian untuk menjemputnya naik motor.

Sehingga membuat siswa yang lain iri hingga tasya dibully habis habisan sehingga menyebabkan tasya masuk rumah sakit berminggu minggu.

Setelah sembuh total tasya dipindahkan ke london bersekolah disana sekalian menemani granpa nya (ayah dari danial).
Hingga saat ini belum ada kabar tentang tasya yang di ketahui oleh afrian. Semenjak kejadian itu pula afrian menutup diri tidak mau terlibat dengan yang namanya wanita karena ia menunngu tasyanya hingga saat ini

FLASHBACK OFF

❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄

Gimana gimana???

Ayo vote and komentnya

Thanks you readers love u😘💕💞

naughty couple (Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang