KOSAN JIMIN 1

201 16 5
                                    

Akhirnya mereka kumpul berlima di kosan Jimin yg berukuran 3x3 di lantai 5 paling pojok, mereka sedang duduk di depan teras beralas tikar, terasnya lumayan besar memanjang.


Jimin si pemilik kosan. Taehyung bersama Jungkook yg tadi kena palak bensin pertamax 4 liter, full tank. Namjoon bersama motor barunya NMaxx. Dan Seokjin diantar babang gojek, nanti pulang berniat ingin nebeng Namjoon. Hoseok absen, sedang balapan liar dan Yoongi absen jg, keberadaannya masih di atas langit, terbang.

"Jadi ini gag ada yg bawa sesajen?" protes Jimin yg sudah menyiapkan minuman kaleng beralkohol se-tas kresek.

Taehyung, Jungkook, Namjoon dan Seokjin saling bertatapan.

"Gw sudah nyiapin bensin bro, tadi dibeli'in Jungkook di jalan" kata Taehyung bahagia sambil melirik Jungkook yg tengah berduka. "Kita mabok bensin hahaha~" Lanjut Taehyung sambil ketawa nista.

"hahaha.. Lu duluan gih yg nyeruput bensinnya." Saran Namjoon.

"Gile. Ngapain di minum, cukup nyimeng aja." Taehyung memberi solusi yg tepat.

"Itu pasti pengalaman pribadi lo." celetuk Seokjin.

Taehyung menggelengkan kepalanya. "gag etis y kalo gw mabok kek gitu."

"Udahan deh. Jadi ini gag ada yg mau beli cemilan?" protes Jimin, kesel.

Taehyun menunjuk Namjoon. "Dibeli'in Namjoon~~"

"Eh kok gw?" Namjoon gag terima.

"Lo kan habis beli motor baru, traktiran donk." Kata Taehyung sambil mengedipkan matanya.

"AYO TRAKTIRAN!" Jungkook teriak bahagia.

"Gw telponin PHD sekarang nih." Seokjin menscroll hapenya.

"Wuut, jgn PHD donk. Ni aja motor masih kredit." keluh Namjoon yg jatah uang bulanannya udah nipis.

"Ni orang pelit amat sih, gag varokah hidup lo." Taehyung mengintimidasi Namjoon.

"Okelah tapi jangan PHD." Namjoon akhirnya menyerah, dia tidak ingin kesialan menimpa dirinya.

"Yaudah cus ke indoapril." seru Seokjin.

Jimin orang yg pertama berdiri, menarik tangan Namjoon. Di ikuti Seokjin, Taehyung dan Jungkook pergi meninggalkan kosan menuju indoapril di depan gang.

"Hyung makin ganteng deh." kata Taehyung sambil melingkarkan tangannya ke pundak Namjoon.

"Kalo ada maunya ni bocah pasti muji-muji."

"Inget ya, AMBIL JAJAN YG DISKON dan YG MURAH! JANGAN BANYAK-BANYAK." warning Namjoon ketika mereka sudah siap menjarah mini market kecil ini.

"Kalo keranjang ini gag penuh, gw gag bakal berhenti ngambil hahaha." Seokjin tersenyum tengil.

"Yaudah bawa satu keranjang aja." Namjoon menarik keranjang yg dibawa Taehyung dan Jimin.

"Eh~~~." protes Taehyung, tapi tetap nurutin kemauan Namjoon.

Satu persatu mereka memasukan jajan keinginanya di keranjang, tentunya yg di diskon dan murah seperti pesan Namjoon. Namjoon sesekali melirik keranjang belanjaan yg makin lama makin penuh.

"Eh beli mie yok." usul Seokjin.

"Beli sekardus. Mayan buat makan di kos sebulan juga." usul Taehyung.

Namjoon melirik Taehyung dengan tatapan ingin membunuh.

"hahaha becanda becanda." Taehyung mengurungkan niat busuknya itu, dia takut jika Namjoon mencelakai dirinya

"Masing-masing orang beli 1 biji aja." kata Namjoon mempersilahkan.

Akhirnya setiap masing-masing orang mengambil mie sesuai keinginan mereka. Dan sadisnya, mereka ngambil mie samyang yg paling mahal. Namjoon hanya bisa menepok jidatnya dan ikut mengambil samyang juga.

"Sudah cukup y." kata Namjoon menarik keranjang yg sudah penuh dan membawanya ke kasir.

"Dua ratus tiga belas ribu." kata mas kasir.

Namjoon memeberikan uang 250 rebu dari saku celananya, uang bulanan Namjoon terkuras.

Mereka berjalan kembali ke kosan Jimin sambil bersenda gurau.

"Kita masak mie dulu." seru Jimin girang.

"Hore!" "Yey!" mereka berseru gembira bersamaan.

"Dimasakin Jimin yey!" seru Jungkook.

"Iy gw masakin, tp campur jadi satu ya?"


Mereka mengangguk menerima kenyataan, maklumlah di kosan jimin gag punya banyak peralatan dapur.

Selang 15 menit, mie pun matang. Jimin mencampur jadi satu mie tersebut dan menaruhnya di baskom besar. Rasa lapar mereka sudah tak terbendung lagi, ingin segera menyeruput mie yg panas itu.

"ini gw cuma punya 2 garpu, 2 pasang sumpit, 2 sendok, jadi suit y."

Oke merekapun menentukan pemilihan alat makan dengan suit, hasilnya adalah, Jungkook dan Taehyung mendapat sumpit, Seokjin dan Jimin mendapat garpu, sedang Namjoon mendapat sendok. Sepertinya hari ini hari sial Namjoon. Mereka berempat ketawa melihat kemalangan Namjoon saat memakan mie. Mereka memakan mie secara bergiliran.

Jungkook, orang yg pertama kali merasakan pedas, dua kali makan udah K.O

"Payah lo." ledek Taehyung yg masih kuat menikmati mienya.

"Gimana kalo kita tambahin bon cabe?" seru Seokjin ingin menantang.

"Gila lu." Jimin gag terima karena dia sudah merasakan pedas. "Gue gag punya bon cabe." kata Jimin ngeles.

"Oke lanjut sampe habis."

Mereka menghabiskan Samyang diselingi dengan obrolan absurd mereka.


BTS - Behind The Secret (Secret Of Bangtan)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang