"Kamu bukan putri kandung kami."
Aku menatap ibu dengan heran. "Apa maksudnya, bu? Aku... Aku bukan putri kalian? Apa maksudnya! Pasti bohong, kan!"
Ibu menangis, dia menutup wajahnya. Seraya meminta maaf padaku. Jujur, aku tidak mengerti situasi ini. Setelah 16 tahun aku bersama keluarga ini, tiba-tiba, ibu mengatakan sesuatu yang mengejutkan ku.
"Maaf, ibu berbohong. Selama 16 tahun, ibu menutupi kebenaran ini. Maaf. Maaf."
Aku memeluk ibu yang sedang menangis. Ku coba untuk menenangkan ibu. Aku menyuruh ibu duduk di kursi ruang makan.
Aku memberikan segelas air kepadanya. Ibu meminum nya dan berusaha menghentikan tangisnya.
"Ibu, sudah baikan?" tanyaku.
"Iya, ibu sudah baikan. Terima kasih, Kira."
"Bu, ceritakan padaku, apa maksud perkataan ibu tadi. Aku berhak mengetahuinya, bu. Ah.. Maaf, aku rasa, ini bukan saat yang tepat untuk menanyakan nya. Maaf, bu."
"Tidak apa apa, Kira. Ibu akan menceritakan semuanya."
***
Musim dingin yang menyebalkan. Tokyo benar-benar luas. Sangat luas. Berbeda dengan rumah ku di Nagoya.Ibu bercerita padaku, keluarga asli ku berada di Tokyo. Namun, ibu tidak tahu lokasi pasti rumah keluarga asliku.
16 tahun yang lalu, aku ditemukan di depan rumah keluarga Yamanaka, keluarga yang telah merawat ku selama 16 tahun ini.
Ibu menemukan ku di malam musim semi. Saat menemukan ku, ibu menemukan surat yang diletakkan di dalam box.
"Tolong rawat anak ini. Aku terpaksa meninggalkan nya disini. Namaku, Mashimoto Ayaka, aku tinggal di Tokyo. Karena suatu hal, aku tak bisa merawat anak ini. Tolong rawat anak ini baik-baik. Jaga rahasia ini. Rawat dia seperti anak kandung mu sendiri. Terima kasih."
Aku kembali membuka surat dari ibu kandung ku. Surat itu sangat lusuh. Namun ini adalah satu-satunya petunjuk agar aku bisa menemukan keluarga asliku.
Aku pergi ke kantor polisi terdekat. Aku menanyakan keberadaan Mashimoto Ayaka.
"Kami akan memberikan informasi kepada anda, mungkin lusa kami akan mendapatkan informasi nya," ucap salah satu polisi.
"Saya mengerti. Pak polisi, apakah anda tahu tempat menginap yang murah disekitar sini? Saya pendatang. Saya kesini untuk mencari keberadaan ibu kandung saya, Mashimoto Ayaka."
"Lurus saja, lalu saat anda menemukan perempatan, belok kiri. Sekitar 100 meter dari perempatan itu, ada motel yang murah."
"Terimakasih, Pak."
***
2 hari telah berlalu. Aku kembali pergi ke kantor polisi."Mashimoto Ayaka berada di Aoyama. Ini alamat lengkapnya."
"Terimakasih banyak."
Aku memanggil taksi, memasukkan barang bawaanku ke dalam taksi dan menuju ke alamat yang telah diberi oleh pak polisi.
Setelah beberapa menit, akhirnya aku sampai di depan rumah mewah.
"B.. Beneran ini rumahnya?" ucapku ragu. Aku melangkah perlahan mendekati rumah megah itu. Tiba-tiba, penjaga mendekat ke arahku.
"Selamat siang, nona. Ada yang bisa saya bantu?" ucapnya.
Aku sedikit gemetar ketakutan. Bagaimana aku tidak takut, penjaga itu mirip yakuza. Ekspresi wajah nya sangat tegas dan membuatnya menyeramkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
3 Kata, 408 Kali
NouvellesEntah akan ada berapa banyak kisah yang kutulis disini nantinya... Ini karyaku Hasil imajinasiku Selamat datang di dunia penuh kisah. 3 Kata, 408 Kali.