3

1.5K 50 0
                                    

"Kamu kenapa sayang? Cuba cakap sama aku. Jangan acuhkan aku tae"  taehyung duduk di sofa dengan jungkook sibuk memujuk taehyung malam itu

Selepas kerja dan memastikan kerja di kantor siap,jungkook langsung pulang ke rumah dan mujukin singanya yang ngambek

Jungkook dan taehyung tinggal di mansion yang sama kerana itu adalah rancangan kedua orang tua mereka enam bulan yang lalu semenjak mereka jadi pasangan kekasih. Jungkook tidak kesah hal itu tetapi taehyung yang selalu menghindar darinya kerana masih canggung.

(Balik ke cerita dimana jungkook mujukin taetaenya..)

Taehyung langsung tidak menjawab soalan jungkook. Baginya tv di hadapannya lebih bagus dipandang daripada menjawab pertanyaan jungkook yang sialannya dicintainya.

Lama jungkook berdiam sehingga timbul idea jahat di otak warasnya.
.
.



Chup!

Taehyung langsung menatap jungkook yang masih menempelkan bibirnya di bibir taehyung. Jungkook melumat bibir taehyung perlahan namun penuh dengan rasa rindu pada suara singa imut itu.

Jungkook menggigit bibir taehyung hingga meninggalkan lebam merah kecil disana. Taehyung meringis sakit pada bibirnya. Namun yang namanya jungkook tidak akan terpengaruh dengan hal sekecil itu

Ini hukuman buat taehyung yang tidak mau melayannya dan lebih memilih mengacuhkannya

Jungkook langsung melanggar bibir taehyung dengan lidah membenarkan dia mengabsen setiap inci gigi kekasihnya itu sedangkan taehyung yang masih dengan mood blanknya dan mengedip ngedip kan matanya. Kan idea jahil jungkook bertambah..kesian taetae dapat pacar byuntae seperti jungkook

Setelah mengabsen bibir dan gigi taetae,jungkook kemudian menurunkan ciumannya ke leher taehyung. Mata taehyung segede alam bila dan pipinya semerah tomato merasa bibir jungkook ada di lehernya "yakk!!! Jeon byuntae sialan jungkook!!jangan!" taehyung menolak bahu jungkook kuat.

Jungkook mengimbangi badannya yang terdorong ke belakang dan langsung berpegang pada hujung sofa yang mereka duduk.

"Kenapa tae? Semarah itu kau terhadapku?bahkan aku tidak tahu apa salahku.." jungkook menunduk "kalau aku tidak peka,pukul saja aku tae sampai hatimu puas..lagipula yang kulakukan tadi padamu hanya bercanda tae.aku tidak akan merusakmu apalagi berlaku kasar padamu,menyakiti hatimu saja aku takut"

Taehyung merasa ribuan batu menubruk kepalanya.rasa bersalah muncul dihatinya. Seharusnya dia tidak seegois ini dan beritahu saja  yang dia sebenarnya cemburu melihat jungkook bersama seorang yeoja kemarin di sebuah cafe saat tidak sengaja dia ingin membeli air cappuchino bersama jimin sepulang dari kelas mereka.

Jungkook berdiri meninggalkan taehyung dan menutup pintu biliknya kuat. Memang semarah itu jungkook padanya? Kan tidak dilayan saja..

(Aduh tae..kalau kamu tidak dilayan jungkook,kamu lebih lagi dari dia ulahnya)

.
.
.
.
.
.







Sudah jam 10:oo malam tepat tapi taehyung tetap mundar mandir di hadapan kamar jungkook. 'Maaf jungkook aku tidak sengaja buat kamu sedih'

Mata taehyung juga dari tadi tidak henti berkaca2 takut jika kekasihnya itu benaran marah padanya.jungkook itu kalau marah perlu masa sebulan dua untuk kembali seperti biasa

[Melampau banget si taetae kelebihan imut ini. Kalau kamu pujuk juga dalam masa semenit sudah baikan:/  ]
.
.
.






Jungkook melihat bayangan taehyung di bawah lantai pintunya. Dia juga tidak enak mau berlama2 marah sama taetae kerna dia tidak sampai hati kekasihnya belum tidur sampai waktu selewat ini.

Jungkook berjalan mendekati pintunya dan membukanya. Terlihat wajah taehyung yang syok melihat jungkook dihadapanya.

"Masuk,ini sudah malam dan kamu harus tidur" setelah mengatakan itu jungkook langsung berbalik untuk ke kasurnya kembali.

Tetapi langkahnya menuju ke kasur terhenti bila sepasang tubuh menubruknya dari belakang dan memeluknya erat. Siapa lagi kalau bukan singa menggemaskan kecintaannya,taehyung.

Taehyung menggeserkan kepalanya pada bahagian bahu jungkook sambil mengeluarkan air mata. "Maaf kookie, taetae tidak akan mengacuhkan kookie lagi.." .

Jungkook merasa bahunya sudah basah oleh air mata taehyung. Dia tersenyum senang kerana akhirnya taehyung duluan yang minta maaf darinya. Emangnya ini hukumanmu pada taehyung kook?

"Taetae cemburu kookie" suara taehyung tenggelam timbul kerana dia bercakap di belakang dada jungkook menyebabkan telinga jungkook tidak dapat menangkap suara taehyung.

Dia membawa taehyung ke depannya dan mengusap air mata taehyung.
"Apa? Katakan sekali lagi tae..aku tidak dengar" taehyung berasa malu.. Lalu memeluk jungkook erat dan dibalas oleh jungkook.

"Aku cemburu melihat kau bersama dengan seorang yeoja di cafe kook" jungkook mengerutkan kening. Yeoja?

"Memangnya bila kau melihatnya tae? Aku saja lupa dimana aku bertemu seorang yeoja" jungkook memegang pipi taehyung.

"Waktu kemarin kookie..di cafe berdekatan kantormu..aku ingin kesana membeli air cappuchino bersama jimin sekalian mampir ke kantormu . malah yang ku lihat di cafe itu kau dengan seorang yeoja berduaan di sana..aku sakit kookie..jantungku kayaknya mau terle-"

Kata2 taehyung terputus bila bibirnya sudah duluan dicium oleh jungkook tapi tidak lama dan melepas ciumannya kembali. "Jadi kerana itu kau mengatakanku tidak peka, hum?" 

Taehyung mengangguk lucu. "Dengar sayang,aku baru mengingatinya kau bilang yeoja di cafe kemarin kan ? .Itu asisten ayahku tae dan kami sedang bincang urusan kerja disana kerna urusan kantor juga pada selesai. Dia itu sudah punya suami kali.buat apa aku suka orang yang sudah punya suami tae..sayang ,yang kau lihat hanya salah faham.."

Taehyung menjadi udang rebus kerana seluruh wajahnya merah menahan malu. Jadi kemarin itu dia sendiri bodoh kerana marah tidak jelas tanpa tahu kebenarannya dulu.

"Lagian buat apa aku mencari lain jika sudah ada kamu singa bawel lagi cantik di depan ku ini kan" jungkook mengecupi seluruh wajah taehyung.
Taehyung terkekeh geli.

"Aku tampan kookie-ah aku bukan cantik" jungkook tersenyum.

"tae,kamu itu sangat cantik untuk seorang namja sayang,wajahmu saja sudah mampu meluluhkan hatiku tae apalagi kalau kamu di depanku. Kau tahu kan kayak apa definisinya bidadari. Itulah yangku gambarkan padamu tae ."

Taehyung terlalu bahkan hatinya merasa hangat. Keikhlasan jungkook terpancar pada matanya. Dan taehyung menyukai kejujuran itu.

Jungkook mendekatkan jarak mereka dan meraup bibir ranum taehyung lama.

Tbc🐰

Iғ Iтѕ Tнaт Yoυ Tae  [KOOKV]Where stories live. Discover now