11th

274 38 9
                                    

Di rumah sederhana milik keluarga Kim sedang sibuk bersiap siap dengan kepulangan anak bungsu serta calon menantunya yang mengantarkannya.

"Eomma ini pot ditaruh dimana?!" Tanya kakak Umji, Kim Seokjin yang bertugas memindahkan barang diruang tamu.

"Ditaruh didekat pintu saja?!" Jawab sang eomma, Jang Hyena yang bertugas menata rumah.

"Yeobo mienya ini kurang apa?!" Tanya sang ayah, Kim Jonghyun yang bertugas memasak bersama bebrapa pekerjannya.

"Kau kan bisa nyincicipinya sendiri?!" Hyena mulai geram akan suasana yang ada, 'Mereka tidak tahu apa aku sedang sibuk?! bukankah mereka juga bisa melakukannya tanpaku?!'

"Eomm..." perkataan Seokjin terputus

"KALIAN BISAKAN MENGATUR SEMUANYA SENDIRI HAH?!?! SEBENTAR LAGI PUTRIKU AKAN DATANG DAN KALIAN MASIH BERTANYA MACAM MACAM TENTANG PENDAPATKU?! APA KALIAN BODOH SEKETIKA?!" Kata  Hyena yang sudah tidak bisa menahan amarahnya membentak anak dan suaminya. Melihat Hyena yang selalu sabar marah sepasang anak dan ayah mulai was was.

Mereka menata rumah tanpa banyak tanya. Beberapa menit setelah rumahnya selesai dibereskan, teman teman Umji datang berbondong bondong dengan membawa banyak makanan termasuk cemilan masuk dengan ributnya ditambah si pemain utama yaitu Umji datang bersama kekasihnya yang sedang memeluknya posesif berada dibelakang. Mereka bertiga mendekati Umji yang masih dipeluk Jinyoung padahal Umji ingin Jonghyun melepas tangannya, tapi apa daya sifat pacarnya sangat keras kepala jadi Umji hanya pasrah dirangkul Jinyoung.

Jangan tanya kenapa Hyena, Jonghyun, dan Seokjin tidak terkejut. Jawabannya adalah mulut ember Jaehyun dan Sejeong yang memberi tahu ketiga orang itu sebelum sang bungsu serta kekasih memberi tahu. Bukannya marah dan tidak suka oleh pasangan baru itu, tapi mereka malah sudah memiliki bayangan jika keduanya akan menjadi sepasang kekasih. Clue nya adalah sikap Jinyoung pada Umji yang tidak biasanya ia tunjukkan pada siapapun, bahkan didepan orang tua masing masing.

"Eomma Appa Oppa aku pulang" kata Umji pada keluarganya dia sudah terbiasa walau orang dalam udah tau dia datang.

"Umji sayang bagaimana keadaanmu?" Tanya Hyena pada putri satu satunya.

"Sudah baikan eomma, emmm ini rumah diapain aja kok beda?" Tanya Umji ketika melihat tatanan rumahnya yang sedikit berbeda.

"Kami ingin menata ulang saja sayang, dan biar rapi dan beda" jawab Jonghyun sambil mengelus elus kepala anaknya.

"Ohh, Umji ke kamar dulu ya eomma appa, mau ganti baju" kata Umji yang dijawab anggukan oleh kedua orang tuanya.

Jinyoung masih setia mengikuti kekasihnya, tiba tiba dua tangan menarik kerah bajunya dari belakang untuk menahannya, siapa lagi kalau bukan Sejeon dan SinB.

"Hehe ogeb dia mau ganti baju, lo gak usah ngikutin. Lo disini aja biar aku, SinB, sama Eunha yang jagain" kata Sejeong yang masih menarik kerah bajunya.

"Tauk, lo gak usah khawatir ada kita bertiga yang bisa jagain Umji, kalo ada apa apa kita bakalan kasih tau. Lo tau sendiri kan suara cemprengnya Eunha kalo teriak. Eunha itu kecil kecil teriaknya wuih bikin telinga berdarah" kata SinB, ia kena pelototan Eunha.

"Yak, Hwang SinB berani beraninya. Awas kerumah gue minta makan" kata Eunha membalas perkataan SinB. Yang dibalas cengengesan SinB.

"..." Jinyoung sebenarnya kesal tapi mau gimana lagi, dia tidak mau dipandang buruk oleh calon mertuanya jadi ia hanya bisa pasrah. Ada perasaan lega jika ada yang jaga kekasihnya apa lagi itu sahabatnya. Dia tidak ragu untuk membiarkan mereka menjaganya. Jika Umjinya sendirian ia akan mengotot untuk ikut ke kamar Umji walau dipandang jelek oleh calon mertuanya.

Special A | KYW x BJYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang